JAKARTA.KOMINFONEWS – Wali Kota Samarinda, Dr  H Andi Harun didapuk menjadi pembicara pada forum internasional The Meeting of Governance / Mayors of ASEAN Capitals 2023 and ASEAN Mayors Forum 2023 yang dilaksanakan United Cities and Local Government Asia Pacific di Hotel Fairmont Jakarta, 1-2 Agustus 2023. Acara dihadiri Wali Kota dan Gubernur se ASEAN, sehingga kegiatan ini menjadi sangat prestisius. 

Wakil Gubernur Jawa Timur Dr Emil E Dardak yang bertindak sebagai moderator pada Panel 2 dengan tema Transformasi Digital menilai Wali kota Samarinda berhasil mengimplementasikan Transformasi Digital di Kota Samarinda. Tak hanya itu, prestasi lainnya Kota Samarinda mampu meningkatkan PAD sebesar 300%, dibawah kepemimpinan Andi Harun.

Di hadapan para wali kota dan Gubernur se ASEAN, Andi Harun dalam paparannya menyampaikan sejumlah strategi dan pencapaian kota Samarinda 2021 - 2023 diantaranya pengendalian banjir dan lingkungan hidup, pembangunan infrastruktur dan tata kota, pembangunan ekonomi dan sosial budaya berbasis partisipasi masyarakat, pemerintahan bersih dan reformasi birokrasi dan transformasi digital untuk semua layanan publik.

Andi Harun menyampaikan pengendalian banjir menjadi prioritas di era kepemimpinannya, dan telah melihatkan hasil positif. Namun dikatakannya, penanganan persoalan banjir tidak bisa diselesaikan dalam setahun dua tahun, sehingga pasti setiap tahun akan terus melakukan upaya pengendalian banjir.

Andi Harun yang menjadikan Program Smart City Plus sebagai program 10 unggulan Pemkot Samarinda ini mengatakan bersama jajarannya dan didukung semua elemen terus berupaya maksimal mengimplementasikan Transformasi Digital di Kota Samarinda.

"Transformasi digital telah terbukti meningkatkan kualitas pelayanan publik dan berdampak baik bagi masyarakat dan juga aparatur pemerintah, sehingga saya memastikan bahwa program transformasi digital tetap berjalan dan harus ditingkatkan," tegas Andi Harun.

Wali Kota Samarinda pada kesempatan itu berbicara dalam satu panel bersama Wakil Gubernur Bangkok Thailand, Gubernur Manila dari Filipina, Wali Kota Makasar, Kepala Jakarta Smart City, dan dimoderasi Wakil Gubernur Jawa Timur. 

Acara sendiri masih akan berlangsung sampai 2 Agustus 2023, dimana agendanya adalah menyusun komitmen bersama pemimpin Ibu Kota Se ASEAN untuk menkatalisasi pertumbuhan regional melalui perkembangan berkelanjutan di kota kota ASEAN.(*DON/KMF-SMR)