21 April 2021
6099
Temui Sandiaga Uno, Andi Harun Tawarkan Konsep Pembangunan Kawasan Pariwisata Mahakam

JAKARTA – Usai bertemu dengan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara
Reformasi Birokrasi (menPAN-RB) Tjahjo Kumolo, Wali Kota Samarinda Dr H Andi
Harun kemudian menyambangi sahabatnya yang kebetulan dipercaya Presiden
Republik Indonesia Joko Widodo menjadi Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif
(Menparekraf) Sandiaga Uno di Rumah Dinas Menparekraf Jalan Denpasar Raya,
Kuningan, Jakarta Selatan, Selasa (20/04/2021).
Menurut Andi Harun
APBD Kota Samarinda yang relatif kecil sementara sektor pembangunan yang ingin
dicapai sangat banyak. Hal itu tentu memerlukan pembiayaan yang sangat besar,
oleh itu ia meminta kepada para pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD)
untuk berinovasi tidak hanya berfokus pada satu atau dua program yang benar –
benar bermanfaat untuk masyarakat.
“Kita tidak menyusun banyak daftar program dan belanja, tetapi cukup satu
hingga tiga program namun efek atau impact-nya kepada masyarakat sangat besar, itu
yang kita ingin mengefisienkan anggaran,” ungkap Andi Harun.
Pada bidang kegiatan pembangunan yang berimpact besar, lanjut Andi Harun
terutama dalam rangka mempercepat pertumbuhan ekonomi Kota Samarinda tumbuh
positif dengan menggerakkan sektor ekonomi kreatif dan UMKM serta salah satu di antaranya ialah pengembangan
pariwisata.
Antara pengembangan pariwisata dan ekonomi UMKM ini menurutnya satu
kesatuan yang saling berhubungan, oleh karena itu pihaknya mencari sumber –
sumber pembiayaan di pusat, dan salah satu di antaranya ialah di Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif
ini (Kemenparekraf).
“Hari ini saya menawarkan konsep pembangunan kawasan pariwisata Mahakam,
karena Samarinda ini merupakan Kota yang dibelah Sungai terbesar kedua di
Indonesia (Sungai Mahakam), ini sebenarnya potensi wisata di mana kita juga diuntungkan dengan
faktor demografi dengan jumlah penduduk hampir 1 juta jiwa dan lebih strategis lagi Samarinda merupakan
daerah yang nanti akan bertetangga dengan Ibu Kota Negara (IKN), tentu ini
adalah faktor positif sekaligus penambah nilai strategisnya sektor – sektor
pembangunan yang akan kita bangun di Samarinda,” ungkap Andi Harun.
Menurutnya Kalimantan Timur akan menerima limpahan penduduk dari
bergesernya jumlah aparatur Negara baik itu sipil, TNI dan Polri ke Kaltim
ditambah usaha – usaha yang nantinya juga akan secara bertahap masuk
berinvestasi di Kaltim.
“Samarinda, kita harus mempersiapkan diri mulai dari infrastruktur,
kemudahan perizinan juga harus disiapkan, tetapi jauh lebih dari itu kita harus
memperkuat regulasi agar putera – puteri Samarinda mendapatkan manfaat dari
hiruk pikuk IKN dengan segala implikasi manfaatnya bagi Samarinda terutama di dunia investasi dan usaha, kita
berharap bahwa sektor tenaga kerja menjadi peluang emas bagi warga Kalimantan
Timur khususnya warga Kota Samarinda, kita harus berbenah,” tutup Andi Harun.
(FER/DON/KMF-SMD)