SAMARINDA. Proses pendidikan yang baik memerlukan sarana dan prasarana atau fasilitas yang memadai. Sarana dan prasarana mempunyai peran yang sangat penting dalam suatu organisasi, institusi ataupun lembaga pendidikan. Tanpa adanya sarana dan prasarana yang mendukung maka proses pendidikan tidak bisa berjalan secara optimal.

Hal ini disampaikan Wali Kota Samarinda Dr H Andi Harun yang di wakili oleh Asisten 1 Pemerintahan dan Kesejahteraan Masyarakat, Dr H Ridwan Tassa saat memberikan sambutan di acara seremoni pemancangan pondok putra, pondok pesantren Muslimin Indonesia Center (MIC) Samarinda, Kamis (23/1/2023) pagi.

"Pemkot Samarinda telah berkomintmen melalui Visi dan Misi Walikota dan Wakil Walikota Samarinda dengan menjadikan Kota Samarinda  menjadi Kota Pusat Peradaban, oleh sebab itu kami mengambil langkah cepat Insya Allah bulan depan, Pemkot akan memperbaiki Jalan Manunggal Kelurahan Bukut Pinang Kecamatan Samarinda Ulu." Kata Ridwan Tassa.

Selain itu Ridwan Tassa menambahkan, Pendidikan Kependudukan sangat penting untuk ditanamkan sejak dini, maka itu ia berpesan kepada para pendidik agar dapat membentuk perilaku yang bertanggungjawab kepada peserta didik, sehingga mereka lebih perhatian terhadap kualitas hidupnya di masa yang akan datang. 

“Di sinilah perlu adanya Sekolah Siaga Kependudukan (SSK), yakni kerjasama pendidikan kependudukan jalur formal, pada jenjang Sekolah Dasar (SD), Madrasah Ibtidaiyah (MI), Sekolah Menengah Pertama (SMP) dan Madrasah Tsanawiyah (MTs)," ujarnya.

Oleh sebab itu R-T, (sapaan akrab Ridwan Tassa) menyakini bahwa dengan membantu pembangunan Pondok Pesantren ini akan langsung meningkatkan sektor pendidikan, yang mana ini merupakan kesiapan kita sebagai garda terdepan Ibu Kota Negara (IKN) baru.

"Semoga Kemenag dan DPR Provinsi Kaltim yang akan membantu juga meningkatkan Sarana dan Prasarana Pendidikan Pondok MIC. Semoga bertambah amal jariah kita," (BAR/KMF-SMR)