SAMARINDA.KOMINFONEWS – Wakil Wali Kota Samarinda, Dr. Rusmadi, menghadiri Upacara Detik-Detik Proklamasi RI ke-79 tingkat Provinsi Kalimantan Timur yang berlangsung di Stadion Utama Palaran, Sabtu (17/8). Upacara yang diikuti oleh sekitar 11.000 peserta ini dipimpin oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Kalimantan Timur, Sri Wahyuni, sebagai Inspektur Upacara.

Dalam kesempatan upacara Peringatan HUT Kemerdekaan ke 79 RI, Rusmadi mengungkapkan apresiasinya atas pemanfaatan Stadion Utama Palaran sebagai lokasi upacara. "Stadion Utama Palaran ini adalah aset luar biasa bagi kita. Dengan hadirnya Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara, kita harus mengakselerasi berbagai kegiatan, termasuk upacara peringatan kemerdekaan di IKN yang baru," ujarnya.

Ia juga menekankan pentingnya percepatan pembangunan di Kota Samarinda dalam menghadapi perkembangan IKN yang pesat. "Kota-kota di Kalimantan Timur, termasuk Samarinda, harus segera berbenah diri. Jangan sampai terjadi perbedaan yang mencolok antara Samarinda dan IKN, baik dari segi infrastruktur maupun penataan ruang," jelasnya.

Wakil Wali Kota Samarinda menyoroti beberapa persoalan yang perlu diantisipasi seiring dengan meningkatnya jumlah penduduk, seperti kemacetan, pengelolaan sampah, kriminalitas, dan penyebaran ajaran sesat. "Untuk itu, Pemerintah Kota Samarinda telah mempersiapkan diri melalui program Probebaya, yang bertujuan membangun semangat gotong royong dan memastikan tidak ada satu pun warga yang tertinggal," tambahnya.

Rusmadi menegaskan bahwa melalui program Probebaya, semua masyarakat akan tersentuh dan dilibatkan dalam menjaga Kota Samarinda. "Jika ada pendatang yang melakukan tindakan yang tidak sesuai, akan segera teridentifikasi. Itulah langkah yang telah dipersiapkan Samarinda untuk menghadapi masa depan yang lebih baik," pungkasnya.

Upacara ini menjadi momentum penting bagi pemerintah dan masyarakat Samarinda untuk menyatukan semangat dalam menghadapi tantangan dan peluang yang datang dengan kehadiran IKN Nusantara.(DON/KMF-SMR.Foto: Muhajir)