SAMARINDA.KOMINFONEWS-Wali Kota Samarinda DR H Andi Harun akhirnya memaparkan konsep bangunan baru Pasar Pagi nanti. Hal ini ia sampaikan ketika hadir dalam audensi bersama Forum Pedagang Pasar Pagi yang di fasilitasi Komisi II DPRD Samarinda, Senin (4/12/2023) pagi.

Kegiatan yang berlangsung diruang sidang DPRD Samarinda jalan Basuki Rahmat ini, dihadiri Wakil Ketua DPRD Ahmad Subandi beserta Asisiten I dan II di lingkungan Pemkot dan juga puluhan para pedagang yang memiliki lapak di Pasar Pagi.

Mengawali presentasinya, Andi Harun memastikan jika pertemuan siang itu tidak lagi membicarakan terkait masalah penundaan dan penolakan proses pembangunan. Karena rencana merevitalisasi bangunan Pasar Pagi merupakan harga mati dan mulai berlangsung bulan Januari tahun 2024’mendatang.

“Jadi yang kita bahas adalah konsep bangunan dan lokasi untuk merelokasi para pedagangnya ,”ungkap Wali Kota.

Dia menjelaskan, kalau proses pembangunannya akan dimulai bulan Januari tahun depan. Bahkan Andi Harun memastikan proses pembangunan pasar akan selesai di Desember 2024 mendatang. Sedangkan konsep bangunan mengusung perpaduan arsitektur modern dan lokal.

“Pintu pasar pagi nanti akan terintegrasi dengan pintu ke arah Masjid Raya Darusallam dan citra niaga serta dibangun dengan lima lantai,”ungkapnya.

Ia melanjutkan, walaupun bangunannya berkonsep modern, tapi Pasar Pagi tetap mengusung pasar tradisional, sehingga di dalam gedung tidak menggunakan fasilitas  AC seperti swalayan.

Bahkan siang itu pedagang dibuat terkesima dengan penampilan bangunan baru pasar pagi yang diaplikasi lewat video tiga dimensi. Wali Kota kembali menjelaskan kalau arsiktetur dari bangunannya meniru konsep rumah panggung dengan motif sarung Samarinda yang mencerminkan kondisi rumah-rumah panggung jaman bahari yang berada di tepi sungai Mahakam.

“Jika sudah terbangun pasar ini mampu menampung jumlah pengunjung jauh lebih banyak dari yang sekarang serta lokasi parkir kita buat di lantai basemen hingga bisa mengakomodir 213 kendaraan roda dua dan empat,”rincinya.

Dipenutup paparannya, Wali Kota kembali menjelaskan jika revitalisasi Pasar Pagi niatannya untuk kepentingan ekonomi, keselamatan pengunjung dan pedagang serta mendukung peremajaan infrastruktur di kota Samarinda.

Maka, Pemkot sambung Wali Kota sangat berharap dukungan dari pedagang terhadap program revitalisasi Pasar Pagi ini tadi.

“Jadi pedagang yang sementara kita akan relokasi juga akan mendapat tempat layak di Mall Mesra, Plaza Mulia, Segiri Grosir serta Pasar Sungai Dama dan tidak kita pungut bayaran termasuk saat pasar pagi nanti sudah selesai di bangun kita akan berikan secara gratis kepada para pedagang ini,”janji Wali Kota. (CHA/KMF-SMR)