TOP NEWS

Top

Pemkot Samarinda Segera Bangun Cold Storage dan Sentra Nelayan

Pemkot Samarinda Segera Bangun Cold Storage dan Sentra Nelayan

SAMARINDA. KOMINFONEWS - Pemerintah Kota (Pemkot) Samarinda berencana membangun Cold Storage dan Sentra Nelayan di wilayah Kelurahan Harapan Baru, Kecamatan Loa Janan Ilir. Program pembangunan yang merupakan inisiatif dari Wali Kota Samarinda Dr H Andi Harun ini sebagai bagian dari upaya pemenuhan kebutuhan ikan bagi warga kota ini. 

"Di sisi lain, ini juga sebagai bagian dari upaya pengendalian inflasi di Kota Samarinda. Jadi jangan lagi ada inflasi yang terjadi hanya karena keterbatasan ketersediaan ikan bagi warga Kota Samarinda," ujar Asisten II Sekretariat Daerah (Setda) Kota Samarinda, Sam Syaimun saat memimpin Rapat Koordinasi (Rakor) bersama segenap Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait di Ruang Rapat Sembuyutan, Kompleks Balai Kota Samarinda, Kamis (20/7/2023) siang.

Cold Storage ini terang dia, semacam ruang pendingin untuk menyimpan ikan. Rencananya pembangunan akan menggunakan dana dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) yang dikucurkan melalui Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) yang difasilitasi oleh Anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI dari daerah pemilihan (dapil) Kaltim, Budisatrio Djiwandono.

"Kita akan bangunnya dengan konsep yang lebih modern. Sehingga keberadaannya benar-benar dirasakan manfaatnya oleh masyarakat. Semoga ini menjadi legacy kita di tengah masyarakat, saat kita sudah purnatugas nanti," ungkapnya.


Ia menerangkan, lokasi yang hendak dibangun di wilayah Harapan Baru itu merupakan yang paling tepat dan strategis. Karena jaraknya dari Ibu Kota Negara (IKN) yang tidak terlalu jauh. Kemudian keberadaannya juga persis di pinggir sungai, sehingga memudahkan kegiatan pembongkaran. Begitu pula dengan pasar tradisional yang hanya berjarak beberapa meter.

"Memang idealnya Cold Storage itu harus harus dekat dengan pasar, agar tidak terbebani lagi dengan biaya angkut ke pasar. Saat ini kita sedang koordinasikan agar keberadaannya sinkron dengan RTRW (Rencana Tata Ruang Wilayah, Red) Kota Samarinda. Kita berharap supaya ini bisa segera terbangun. Minimal tahun ini sudah masuk perencanaan, dan tahun depan dimulai dengan pembangunan fisik," terang Sam Syaimun.

Sementara Kepala Dinas Perikanan Kota Samarinda, Maria Wati mengaku sudah beberapa kali bersama timnya melakukan survei ke lapangan. Dipastikan lokasi tersebut memang paling tepat untuk pendaratan ikan. Apalagi kabarnya tak jauh dari lokasi tersebut juga ada rencana pembangunan pusat kuliner ikan bakar, sehingga itu sangat sejalan.

"Sentra Nelayan ini juga untuk mendukung keberadaaan Cold Storage. Juga untuk menggantikan keberadaan TPI (Tempat Pelelangan Ikan, Red) Selili di Samarinda Ilir yang kini dikelola Pemprov Kaltim. Semua masukan dan saran dari hasil rapat ini akan kami buatkan telaahan, untuk kemudian akan dilaporkan kepada Pak Wali Kota," ungkap Maria Wati.

Sementara Anggota Tim Wali Kota untuk Akselerasi Pembangunan (TWAP) Kota Samarinda, Aji Sofyan Effendi mengaku sangat mendukung rencana pembangunan tersebut. Seiring keadaan IKN di Kaltim, ia berharap agar jangan sampai pasokan ikan dan makanan lainnya bagi warga IKN justru didatangkan dari luar daerah.

"Kita hanya menekankan pentingnya koordinasi untuk ketersediaan listrik dari PLN biar tetap nyala. Karena listrik di Cold Storage itu harus nyala terus. 10 menit saja listriknya mati, bisa dibayangkan seperti apa kondisi ikan yang ada dalam Cold Storage itu. Ya jelas, ini rencana yang sangat bagus," pungkasnya. (HER/KMF-SMR)