SAMARINDA.KOMINFONEWS - Dalam menyambut kehadiran Ibu Kota Nusantara (IKN) Pemerintah Kota (Pemkot) Samarinda bersama  Badan  Kebijakan Transportasi Kementerian Perhubungan Republik Indonesia melakukan Rapat  Analisis Penyelenggaraan Transfortasi di wilayah Penyangga Ibu Kota Nusantara (IKN) di ruang rapat Mangkupelas Kantor Balai kota Samarinda. Rabu (28/2/2024).

Dr. H. Rusmadi mengatakan  mendapatkan informasi dari pusat kebijakan Prasarana Transportasi kementerian Perhubungan akan melakukan Studi yang akan menghasilkan kebijakan yang di perlukan oleh Kota Samarinda sebagai  kota Penyangga Ibu Kota Nusantara' (IKN).

Kota Samarinda merupakan salah satu dari kota dalam ekosistem pembangunan IKN oleh pemerintah Pusat. Bahkan di sebut sebagai jantung ekosistem pembangunan IKN karena akan memberikan dampak migrasi ke Samarinda  sehingga studi-studi yang berkaitan dengan transportasi kota Samarinda sangatlah penting."ucap Rusmadi.

Novianto Kepala pusat kebijakan Prasarana Transportasi dan integrasi moda kementerian Perhubungan mengatakan Pemindahan Ibu Kota Nusantara (IKN) ini tidak lama lagi, dan Presiden RI Joko Widodo akan melaksanakan Peringatan Hari Kemerdekaan Indonesia Tanggal 17 Agustus 2024 dilaksanakan di IKN.

Pembangunan Insprastruktur IKN akan berdampak pada Kota kota disekitar IKN termasuk kota Samarinda. Oleh karena itu kami dari pihak Kementerian Perhubungan akan menitik beratkan pada sektor transportasi dengan melakukan Analisis Penyelenggaraan Transfortasi di wilayah Penyangga Ibu Kota Nusantara."tutur Novianto.

Dengan kegiatan ini dapat menyelaraskan pembangunan kota Samarinda sebagai kota Penyangga IKN dan menjadi salah satu kota Aglomerasi di Kalimantan Timur serta kota Samarinda dapat mendukung dan menjadi kota Aglomerasi dengan lima kabupaten dan kota lainnya."harap Novianto. (Eko/kmf-smr)