TOP NEWS

Top

Pasar Dayak Direlokasi, Pembangunan Pasar Baqa Dilanjut

Pasar Dayak Direlokasi, Pembangunan Pasar Baqa Dilanjut

SAMARINDA. KOMINFONEWS - Satu lagi terobosan baru yang hendak dilakukan Wali Kota Samarinda, Dr H Andi Harun di bidang pembangunan untuk memberikan kenyamanan bagi warganya. Terutama untuk kenyamanan aktivitas jual beli warga di lingkungan pasar. Ia berencana merelokasi Pasar Dayak di Jalan PM Noor, Sungai Pinang ke lokasi yang lebih representatif.

 

Bahkan Rabu (19/5/2021) siang, orang nomor satu di Kota Samarinda itu berkesempatan meninjau aktivitas di pasar tersebut. Ia didampingi sejumlah pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait. Melihat lokasi pasar yang tidak memadai dan karena berdiri di atas drainase, sehingga ia berencana untuk merelokasinya.

 

Selain untuk kenyamanan pedagang, relokasi ini juga dimaksudkan untuk mendukung upaya mengatasi banjir di Samarinda yang menjadi salah satu program prioritasnya bersama Wakil Wali Kota (Wawali) Samarinda Rusmadi.

 

"Ini kita ada tanah kosong kurang lebih 50x30 meter yang akan kita bangun di APBD Perubahan 2021. Langkah ini kita lakukan, agar Pemkot dapat melakukan kegiatan di tahun depan yaitu penanggulangan banjir di simpang tiga Jalan PM Noor dan Jalan DI Panjaitan," kata Andi Harun di sela-sela kegiatan tinjauan.

 

Selanjutnya, rombongan bergerak menuju Pasar Baqa di Jalan Sultan Hasanuddin, Samarinda Seberang. Setelah mengamati semuanya, Wali Kota memutuskan akan tetap melanjutkan pembangunan Pasar Baqa yang belum selesai akibat sempat tersangkut masalah hukum itu.

 

"Seperti yang bisa kita lihat bersama, bangunan Pasar Baqa telah mangkrak akibat konflik hukum sejak Tahun 2016. Dan kami berencana akan tetap melanjutkan pembangunan pasar ini demi kenyamanan bersama agar tidak ada lagi parkir di bahu jalan seperti saat ini. Pedagang happy (bahagia, Red), pengunjung happy, dan pengguna jalan juga bisa happy," tukasnya.

 

Turut hadir mendampingi dalam kegiatan peninjauan tersebut, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Hero Mardanus, Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Ananta Fathurrozi, Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Ibrohim, serta Kepala Dinas Perdagangan Marnabas. (BAR/HER/KMF-SMD)