TOP NEWS

Top

Rakor TPAKD Bahas Realisasi Program Kredit Bertuah, Satu Rekening Satu Pelajar, dan Ekosistem Keuangan Inklusif Desa Budaya Pampang

Rakor TPAKD Bahas Realisasi Program Kredit Bertuah, Satu Rekening Satu Pelajar, dan Ekosistem Keuangan Inklusif Desa Budaya Pampang

SAMARINDA, KOMINFONEWS- Pemerintah Kota Samarinda melalui Bagian Ekonomi menggelar Rakor Tim Percepatan Akses Keuangan Daerah (TPAKD) di Ruang Rapat Mangkupelas lantai II Balaikota Samarinda, Selasa (10/10/2023). Rapat yang dipimpin oleh Sekretaris Daerah Kota Samarinda Hero Mardanus Satyawan, M.Th ini membahas Akses Layanan Keuangan TPAKD kota Samarinda yakni KPMR Kredit Bertuah, Satu Rekening Satu Pelajar, dan Ekosistem Keuangan Inklusif (EKI) Desa Budaya Pampang.

Acara yang diselenggarakan pada siang hingga sore hari ini dihadiri oleh perwakilan berbagai OPD terkait seperti Inspektorat, Bappedalitbang, BPKAD, BAPENDA, Dinas Koperasi UKM dan Perindustrian, Dinas Perdagangan, Dinas Perikanan, Dinas Ketapangtani, Disporapar, DPMPTSP, Dinas Sosial dan Pemberdayaan Masyarakat, DPPKB, Diskominfo, Disdikbud, DP2PA, TWAP, Kabag Ekonomi, dan Kabag Hukum.


Rapat berisikan Pemaparan tentang TPAKD oleh OJK, program dan Realisasi Pelaksanaan di Kota Samarinda, diskusi Rencana Kerja TPAKD tahun 2024, dan arahan dari Sekda sebagai Pimpinan Rapat. 

Dalam rapat terungkap bahwa Kredit Bertuah program “Anti Rentenir”,  yakni produk permodalan dengan bunga 0% sebagai upaya solusi yang dikembangkan Pemerintah Kota Samarinda dan BPD Kaltimtara untuk mengatasi permasalahan permodalan yang sering dialami pelaku usaha produktif. 

Launching Kredit bertuah telah dilakukan pada 25 oktober 2022 lalu disalurkan oleh PT. BPD Kaltim Kaltara Kantor Cabang Utama Samarinda. Jumlah plafon kredit sebesar Rp 1 juta sampai dengan Rp25juta dengan suku bunga 0% dan dicicil dalam jangka waktu  antara 12 Bulan hingga 24 Bulan. Sasaran Kredit ini tentu saja adalah pelaku usaha mikro.


Menurut perwakilan OJK (Otorita Jasa Keuangan) capaian realisasi Kredit Bertuah hingga September 2023 adalah 260 debitur dengan penyaluran dana sebesar 5,41 miliar dan tingkat kredit macet 0% alias tidak ada yang macet hingga saat ini.

Sementara itu berkaitan dengan program Satu Rekening Satu Pelajar, hingga bulan Agustus 2023 adalah  23.763 rekening SimPel  (Simpanan Pelajar) melalui BPD Kaltimtara di Samarinda. Jumlah ini berasal dari PAUD/TK/RA  sebanyak 1.121 rekening, SD/MI sebanyak 15.037 rekening, SMP/MTs 5.241 rekening, SMA/SMK/MA sebanyak 2.316 rekening, serta sebanyak 48 rekening dari Pondok Pesantren.

Adapun untuk program Ekosistem Keuangan Inklusif (EKI) Desa Budaya Pampang saat ini juga mulai berjalan. Ekosistem Keuangan Inklusif merupakan program yang dimaksudkan untuk Terciptanya Keuangan Inklusif di Desa. Ukuran pencapaiannya adalah ketika terdapat peningkatan kepemilikan penggunaan produk dan layanan keuangan sehingga meningkatkan kesejahteraan Masyarakat Desa.


TPAKD Kota Samarinda menetapkan Desa Pampang sebagal Desa Implementasi Ekosistem Keuangan Inklusif pada tanggal 26 Juni 2023 lalu dengan pertimbangan bahwa Desa ini merupakan desa wisata budaya suku Dayak yang menjadi salah satu identitas masyarakat Kalimantan Timur. Di desa ini terdapat kelompok komunitas masyarakat yang akan menjadi penggerak Implementasi ekosistem keuangan inklusif.

Hal ini tentunya sejalan dengan visi Pemerintah Kota Samarinda yang menjadikan Desa Pampang sebagal ikon wisata Kota Samarinda. Selain itu terdapat potensi pengembangan infrastruktur dan daya tarik lainnya yang turut meningkatkan status desa rintisan Jejaring Desa Wisata (Dadesta). (ASYA/KMF-SMR)