TOP NEWS

Top

Gelar Teknologi Tepat Guna Ke-X Tingkat Provinsi Kaltim Resmi Dibuka

Gelar Teknologi Tepat Guna Ke-X Tingkat Provinsi Kaltim Resmi Dibuka

SAMARINDA, KOMINFONEWS- Gelar Teknologi Tepat Guna (TTG) ke X tingkat Provinsi Kalimantan Timur Tahun 2024 resmi dibuka hari ini, Rabu (24/04/2024), bertempat di Hotel Puri Senyiur Jl. Ruhui Rahayu I No.26, Gunung Kelua, Kecamatan Samarinda Ulu, Kota Samarinda. Pembukaan dilakukan oleh Asisten Pemerintahan dan Kesra Sekda Provinsi Kaltim Sirajuddin, SH, MT mewakili Pj Gubernur Kaltim Dr. Drs. Akmal Malik, M.Si. 

Dalam sambutannya Sirajuddin menyampaikan harapan kegiatan ini dapat berjalan sukses dan bisa memberikan manfaat yang sebesar-besarnya terutama kepada masyarakat. Dan yang paling penting, ujar dia bisa mengembangkan ekonomi kerakyatan. Selain itu dengan gelar teknologi ini diharapkan bisa memberikan informasi dan wawasan tentang teknologi, sehingga masyarakat bisa meningkatkan daya saing atau nilai tambah. Kemudian bisa meningatkan suatu keunggulan kreatifitas di tengah-tengah masyarakat yang sekarang berada di era teknologi, untuk selalu bisa meningkatkan produktifitas. 

"Ya tentu dalam hal ini juga, tujuannya agar bisa masyarakat itu mandiri, khususnya masyarakat di desa dan kelurahan," ucap Sirajuddin. 

Dia mengatakan bahwa Gelar Teknologi Tepat Guna ini memang merupakan acara tahunan yang dilaksanakan secara bergilir, dan tahun ini kota Samarinda sebagai tuan rumah. Menurut Sirajuddin tujuannya adalah untuk mempromosikan sekaligus sebagai sarana pertukaran informasi terkait bagaimana perkembangan dan pemanfaatan teknologi, agar masyarakat bisa berkemajuan. Dalam hal ini ujarnya, ekonominya bisa berkembang, khususnya di pedesaan dan kelurahan. 

Namun demikian, menurut Sirajuddin sebetulnya banyak sekali inovasi-inovasi di tengah masyarakat yang sampai saat ini belum bisa dikembangkan karena, khususnya dari pemerintah kota dan kabupaten yang belum bisa mendampingi mereka, antara lain disebabkan oleh kurangnya modal. Inilah permasalahan yang mana pemerintah harus hadir. Karena ujarnya banyak sekali di pelosok-pelosok desa dan kelurahan mereka yang punya inovasi dan kreatifitas yang cukup baik tetapi selama ini masih belum ada pendampingan untuk mereka bisa mengembangkan teknologi tersebut.

"Nah, tugas kita bersama, dalam hal ini Gelar Teknologi Tepat Guna. Bukan hanya seremonial saja. Mudah-mudahan setelah acara seremonial ini, kita harus bisa terjun di tengah-tengah masyarakat melihat potensi-potensi yang ada. Saya yakin di pelosok-pelosok desa itu banyak sekali masyarakat yang punya keahlian dan punya potensi untuk bisa mengembangkan teknologi itu, tapi belum dilirik dan belum didampingi oleh pemerintah,"tegas Sirajuddin. Ujar dia, hal ini menjadi PR pemerintah yang seharusnya hadir untuk bisa mendampingi masyarakat.

Sementara itu sebelumnya, Wakil Wali Kota Samarinda Dr H Rusmadi Wongso dalam sambutannya mengatakan bahwa Teknoloi Tepat Guna ini merupakan hal yang sangat penting dan strategis dalam pembangunan masyarakat, karena semua meyakini bahwa teknologi tepat guna adalah sebuah teknologi yang mampu menjawab kebutuhan  masyarakat. Dan selama ini diketahui bahwa tidak ada teknologi tepat guna yang merusak lingkungan. 


Dia berharap bahwa TTG ini bisa dimanfaatkan secara optimal dalam rangka terus mendorong usaha ekonomi masyarakat, terutama ekonomi kerakyatan. Karena bagaimanapun juga yang namanya teknologi tepat guna ini ujar Rusmadi, adalah sebuah teknologi yang ringan di ongkos (berbiaya murah).

"Dan Insya Allah mampu memperbaiki mutu dan kualitas daripada produk, hingga bisa meningkatkan nilai tambah produk,"jelas Rusmadi. Dia berharap melalui teknologi tepat guna ini, selain mampu untuk  menyelesaikan persoalan-persoalan masyarakat, juga mampu meningkatkan ekonomi dan kesejahteraan mereka.

"Dan tentu kesempatan terakhir, kami berharap kepada semua stage holder terutama perguruan tinggi dan perusahaan swasta, dan kita pemerintah daerah terus untuk mendorong para stage holder ini dalam rangka untuk menggelorakan  semangat berinovasi untuk membangun dan membuat teknologi tepat guna yang mampu menjawab persoalan dan sekaligus juga memecahkan persoalan," lanjut Rusmadi.

Pemerintah kota Samarinda sendiri, menurut dia terus berkomitmen dalam rangka mengembangkan teknologi tepat guna untuk membangun ekonomi kerakyatan. Hal ini paling tidak bisa dilihat dari beberapa hal. Pertama komitmen pemerintah kota, yaitu dengan memberikan kredit bertuah, bantuan sosial, dan alokasi dana probebaya (Program Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat) yang memberikan injeksi kepada seluruh RT tanpa terkecuali. 

"Dan dananya bisa dimanfaatkan dalam rangka untuk mengembangkan teknologi tepat guna. Dalam rangka membangun ekonomi masyarakat," jelas Rusmadi. 

Yang kedua lanjutnya, pemerintah kota juga memiiki program unggulan, yaitu dengan menciptakan 10 ribu lapangan wirausaha baru, baik dengan cara-cara konvensional, dengan memberikan kemudahan dalam kepengurusan izin dan berusaha dan memberikan bantuan kredit.

Dan yang terakhir lanjut Rusmadi, dalam rangka untuk terus melakukan pembinaan dan pengembangan teknologi, Pemerintah Kota bekerjasama dengan Perguruan Tinggi (Universitas Mulawarman dan Politeknik Negeri) melalui upaya-upaya membentuk badan usaha milik RT yang pengelolaannya disesuaikan dengan potensi ekonomi alam dari masyarakat. 

"Dan tentu ini adalah dalam rangka untuk menggerakkan ekonomi masyarakat. Dalam rangka untuk menciptakan lapangan kerja. Dan insya Allah melalui program-program yang kami kemukakan tadi, teknologi tepat guna ini terus berkembang. Yang paling penting bahwa melalui teknologi tepat guna ini mampu untuk menjawab kebutuhan masyarakat dan terus meningkatkan kesejahteraan mereka," pungkas Rusmadi Wongso.

Dalam acara pembukaan ini juga diberikan penghargaan oleh Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur kepada para kelompok masyarakat yang telah melakukan pengembangan Teknologi Tepat Guna serta perusahaan-perusahaan yang turut terlibat dalam pembinaan masyarakat. Selanjutnya acara dilanjutkan dengan peninjauah ke stand-stand pameran Tenologi Tepat Guna yang berada di Halaman Hotel Puri Senyiur, yang diikuti oleh seluruh Kabpaten dan Kota yang ada di Provinsi Kalimantan Timur. (ASYA/KMF-SMR)