TOP NEWS

Top

DPRD Tanah Bumbu Belajar Inovasi Dukcapil Ke Samarinda

DPRD Tanah Bumbu Belajar Inovasi Dukcapil Ke Samarinda

SAMARINDA. Rombongan DPRD Kabupaten Tanah Bumbu, Kalimantan Selatan melakukan Kunjungan Kerja ke Kota Samarinda mengenai inovasi-inovasi unggulan di Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Samarinda yang banyak mengukir prestasi pelayanan baik nasional maupun daerah, Selasa (11/02).

 

Rombongan Anggota DPRD Tanah Bumbu langsung diterima Wakil Walikota Samarinda, M Barkati di Ruang  Rapat Wakil Walikota Samarinda dan didampingi Asisten III Setkot Ali Fitri Noor, Kadisdukcapil Abdullah, serta beberapa Kabid dan Kasi di lingkungan Disdukcapil.

 

"Kami menyambut baik kedatangan rombongan DRPD Tanah Bumbu. Sampai saat ini Pemerintah Kota Samarinda juga masih banyak belajar dengan kota-kota yang berkembang dengan inovasi, terutama di bidang pelayanan,“ ujar Barkati.

 

Namun dikatakannya, mereka siap berbagi inovasi dan program yang diterapkan Disdukcapil Samarinda dimana beberapa tahun ini mendapat apresiasi penghargaan baik dari Pemerintah pusat maupun daerah, serta lembaga independen lainnya.

 

Sementara itu, Wakil Ketua DPRD Kabupaten Tanah Bumbu sekaligus pimpinan rombongan Agus Rahmadi mengatakan maksud dan tujuannya berkunjung ingin belajar banyak dengan keberhasilan dan berbagai  inovasi-inovasi yang ada di Kota Tepian. 

 

“Ini terlihat dari penghargaan- penghargaan yang didapatkan oleh Pemkot Samarinda di tingkat Nasional  terutama yang ada di Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kota Samarinda, serta dapat menjadi motivasi bagi kami Kabupaten Tanah Bumbu untuk mengikuti langkah-langkah Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Samarinda,“ ucap Agus.

 

Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kota  Samarinda, Abdullah menjelaskan beberapa program-program pelayanan yang diberikan oleh Pemkot Samarinda kepada masyarakat seperti Laskar alias Layanan Satu Hari Kelar, Two in One, Three in One dan Four in One dengan memberikan layanan satu kali kepengurusan dua, tiga dan empat dokumen kependudukan terselesaikan, yaitu NIK, Akta, Kartu Keluarga dan KTP Elektronik.

 

Bukan hanya sehari kelar, ada pula Layanan Sepuluh Menit Kelar atau Lasminit untuk layanan dokumen kependudukan. Inovasi-inovasi lainnya sambung Abdullah, sebagai pendukung layanan Laskar Terintegrasi tadi adalah antrian elektronik di tempat layanan, kemudian sistem antrian online melalui handphone android, Sepakat atau Sistem Penerbitan Akta Kelahiran Terintegrasi, Layanan Mobile System, Jemput Bola hingga Kerjasama Kroyok Kampung KB.

Bahkan katanya, warga yang melahirkan di Rumah Sakit maupun beberapa klinik yang telah bekerjasama saat pulang langsung membawa akta kelahiran.

 

“Terpenting lagi dengan inovasi-inovasi sistem layanan ini, masyarakat tidak perlu menggunakan tenaga calo dan arsip dokumen warga dapat tersimpan secara digital sebagai jawaban bagi Korps Dukcapil dalam mengimplementasikan program Dukcapil Go Digital,” pungkas Abdullah. (KMF10)

 

Penulis: Eko —Editor: Doni