TOP NEWS

Top

Kuatkan Kerjasama Lintas Sektoral Jelang Pemilu

Kuatkan Kerjasama Lintas Sektoral Jelang Pemilu

SAMARINDA. Pemerintah Kota Samarinda berkomitmen kuat menyukseskan pelaksanaan Pemilu, mulai Pemilihan Presiden, Pemilihan DPD, Pemilihan Calon Legislatif DPR RI, Pemilihan Caleg DPRD Propinsi dan Pemilihan Caleg DPRD Kota, ini dengan melaksanakan Rapat Kerja Peningkatan Kerjasama Lintas Sektoral dengan Parpol, LSM dan Ormas se Kota Samarinda atas prakarsa Dinas Satpol PP Samarinda, di ruang utama Balaikota, Kamis (14/3).

“Satpol PP kedepan tugasnya semakin berat. Sengaja kami mengundang Camat, Lurah dan pejabat terkait, anggota Satpol PP, apalagi menjelang pelaksanaan Pemilu yang berlangsung 17 April ini, nanti mudah-mudahan Samarinda tidak dihadapkan pada berbagai varian gangguan ketertiban umum dan ketentraman masyarakat,” ucap kepala Satpol PP Samarinda M Darham.

Untuk itu, sebutnya dalam raker ini menghadirkan narasumber dari Bawaslu Samarinda Imam Sutanto, Kapolresta Samarinda diwakilkan Kasat Sabhara Hariwidodo, Dandim Samarinda diwakilkan Ifan Yuri Prasetyo.

“Raker ini untuk membahas peran serta Satpol PP dalam mensukseskan Pileg dan Pilpres yang didukung Camat, Lurah, LPM, Ormas, dan OPD terkait demi terciptanya keamanan dan ketentraman masyarakat,” ucapnya.

Sementara Plt Asisten I Tejo Sutarnoto mewakili Walikota Samarinda membuka raker menyampaikan kegiatan ini untuk menyikapi Pemilu serentak yang sangat penting karena menjelang pelaksanaan yang semakin dekat.

“Berbagai dinamika sudah terjadi dan suhu politik meningkat. Untuk itu kegiatan hari ini dengan tujuan membangun sinergitas atau membangun persepsi yang sama. Saat ini sudah terasa tugas KPUD semakin berat, dimana saat kemarin Pilgub diikuti 4 pasang tidak terlalu mengkhawatirkan, sekarang pesertanya  700 caleg. Jadi begitu berat petugas KPPS dibawah KPU dan juga jajaran Bawaslu,” katanya.

Tejo yang juga kepala Badan Kesbangpol ini mencontohkan seperti kendala pelipatan kertas suara dan distribusi yang sangat riskan jika tidak berjalan lancar.

“Petugas  KPPS yang belum ada pengalaman semoga tidak menjadi kendala berarti, sehingga diharapkan bisa mengikuti Bimtek dengan serius. Pemahaman aturan juga penting untuk mendukung menjalankan tugas KPPS,” imbuhnya.

Rentan kerawanan lainnya sebut Tejo saat perhitungan suara yang bisa sampai subuh, apalagi didukung dengan petugas yang minim dengan Caleg 700. “Kerawanan ini perlu antisipasi dan perlu kerjasama Camat dan Lurah demi suksesnya gawe nasional,” katanya.

Selain itu, Tejo mengutarakan bahwa Satpol tidak bisa melaksanakan tugas tanpa ada koordinasi Bawaslu terutama penertiban Algaka. “Jangan sampai penegakan aturan oleh Satpol PP dianggap semena-mena karena tidak terlepas koordinasi dari Bawaslu,” imbuhnya.

Tejo mengingatkan untuk mempertahankan kondusifitas kota yang sudah baik. “Jangan jadi provokator dan memanasi-manasi orang. Yang diatas tenang-tenang aja, dibawah kelahi. Beda pilihan, tetap rukun. Jaga kondusifitas yang sudah baik. Apalagi ini yang pertama kali memilih 5 kali. Terima kasih Camat dan Lurah yang bekerja keras menyukseskan Pemilu di wilayah masing-masing apalagi SDM terbatas,” pungkas Tejo.(kmf2)

Penulis: Doni