SAMARINDA.KOMINFONEWS - Perkuat jaringan distribusi pangan, Pemerintah Kota Samarinda melalui Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian menggelar Workshop Penguatan Jaringan Distribusi di ruang pertemuan lantai 2 kantor Inspektorat Daerah (IPDA) kota Samarinda, Rabu (26/7/2023).

“Masih panjangnya jaringan distribusi pagan terutama untuk pangan segar hingga menyebabkan rendahnya aksesbilitas masyarakat terhadap sumber pangan. Melalui Workshop hari ini dapat memberikan manfaat bagi lembaga-lembaga distribusi, distributor dan BUMD di bidang pangan dalam hal

kelancaran distribusi pangan,” ucap kepala Dinas Ketapang dan Pertanian kota Samarinda M Darham dalam laporannya.

Oleh karena itu dalam workshop ini para peserta yang berjumlah sekitar 50 orang tersebut terdiri dari unsur OPD lingkup Pemerintah Kota Samarinda, Pengurus Perpadi, Kelompok

Tani/Gapoktan, para Koordinator BPP (Balai Penyuluhan Pertanian), Distributor Pangan yang tergabung dalam Tim Pangan Murah dan

Bulog serta PD Varia Niaga.

Kemudian melalui kegiatan ini diharapkan tujuan agar para peserta dalam hal in Kelompok Tani/Gapoktan/ Penggilingan Padi didorong agar menjadi mandiri dalam mengembangkan usahanya dalam memenuhi kebutuhan pagan masyarakat. 

“Peningkatan peran kelompok tani/Gapoktan selaku lembaga Distribusi pangan juga merupakan salah satu bentuk dukungan terhadap program swasembada padi melalui upaya pengembangan agribisinis,” katanya.

Sementara Wali Kota Samarinda Dr Andi Harun dalam sambutannya yang dibacakan Asisten II Setda Kota Samarinda Syam Saimun mengatakan Pemerintah memfasilitasi dan mendorong petani untuk tidak berjalan sendiri-sendiri, tetapi dapat membangun kebersamaan dalam satu kelompok tani.

“Dengan adanya kesamaan kepentingan dan kesamaan masalah yang dihadapi, sehingga nantinya mereka memiliki kekuatan yang sama untuk meningkatkan posisi dalam mendistribusikan hasil panennya,” pesan Wali Kota yang disampaikan Asisten II Setda Samarinda.

Ia menyebutkan, kegiatan yang dilaksanakan ini, Pemerintah Kota Samarinda melalui Dinas Ketapang dan Pertanian Kota Samarinda terus mendorong Gabungan Kelompok Tani dan juga kelompok tani beserta pihak lain untuk dapat memberdayakan seluruh sumber daya yang dimiliki dalam upaya meningkatkan daya saing dan pendapatan serta kesejahteraan anggota.

“Potensi dan peran aktif juga menjadi kunci keberhasilan dalam mencapai sasaran terutama dalam pemasaran dan distribusi pangan lokal, menumbuhkan kerjasama antar kelompok tani dan stakeholder lainnya untuk memperluas jaringan distribusi atau mitra usaha yang kemudian menjadi “prime mover” dalam upaya meningkatkan kesejahteraan para petani di Kota Samarinda” pungkasnya.

Dalam workshop ini menghadirkan pula narasumber dari Dinas Pangan,Tanaman Pangan dan Hortikultura Provinsi Kaltim Alimudin. (DON/KMF-SMR)