TOP NEWS

Top

Wali Kota Samarinda Andi Harun Lepas "Kirab Nusantara" 1 Abad Nahdlatul Ulama

Wali Kota Samarinda Andi Harun Lepas "Kirab Nusantara" 1 Abad Nahdlatul Ulama

SAMARINDA.KOMINFONEWS - Dalam rangka Peringatan 1 abad Nahdlatul Ulama (NU) Pengurus Cabang Nahldatul Ulama (PCNU)  Kota Samarinda menggelar "Kirab Nusantara"  yang dilaksanakan di GOR Segiri Jl..Kesuma Bangsa Samarinda. Sabtu (21/1/2023) siang.

Pelaksanaan Kirab Nusantara dilepas langsung Oleh Wali Kota Samarinda Dr. H. Andi Harun dan dihadiri oleh Kapolres Kota Samarinda, ketua TWAP, Ketua PBNU Kaltim, Ketua DPD Muhammadiyah, FKUB Samarinda, serta pengurus PCNU Samarinda.

Disampaikan Ketua panitia Kirab Nusantara Wasiran pada peringatan 1 abad NU dilaksankan berbagai kegiatan diantaranya Kirab Nusantara, Rukyah Aswaja, Penanaman 6000 pohon dan di puncak acara akan di laksanakan Istigosah Qubro dan pengajian umum yang akan dilaksanakan 2 februari 2023.


Dengan Kirab Nusantara Ini menjadi pemicu bagi kita semua untuk menjaga kedamaian bangsa Indonesia yang juga sebagai komitmen Nahdlatul Ulama yaitu menjaga NKRI. "harap Wasiran.

Ketua PCNU Samarinda KH. Ashari Hasan Kirab Nusantara ini bertujuan untuk memeriahkan Hari lahir Nahdlatul Ulama (NU) yang memasuki usia 100 tahun pada tahun Hijriah. 

Kirab Nusantara Ini juga melibatkan seluruh komponen masyarakat Samarinda diantaranya Ormas Keagamaan dan Paguyuban-paguyuban  serta membuktikan Bahwa Nahdlatul Ulama (NU)  ada dimana mana dan tidak kemana mana, "ujar Ketua PCNU.

Pada kirab Nusantara Ini Juga Membentangkan Bendera NU sepanjang 1100 meter yang mana angka 1000 m bermakna NU menuju milenium dan angka 100 m menandakan 1 abad Nahdlatul Ulama. "tambahnya.


Sebelum melepas Kirab Nusantara Walikota Samarinda Dr. H. Andi Harun katakan sejarah dari Nahdlatul Ulama ini adalah sebuah organisasi Islam terbesar di Indonesia, sejak awal berdiri NU hingga sekarang kontribusinya dalam pembangunan selalu terlihat dari waktu ke waktu. Nahdlatul Ulama sebenarnya berdiri dalam sejarahnya sebagai bentuk reaksi eksternal (Gerakan Pemurnian), dan berdirinya organisasi ini tidak terlepas dari peran Kyai, Wakil Utama kelompok Islam tradisionalis, dan komunitas Pesantren.

Pada Kirab Nusantara yang dilaksanakan PCNU Samarinda ini membawa  1100 meter Bendera untuk memperingati 1 abad NU. 

Pada hari ini kita juga mengenang salah satu aset terbesar yang dimiliki Oleh Republik Indonesia yaitu Nahdlatul Ulama yang mempunyai perjuangan panjang, kontribusi yang tidak pernah berhenti hingga sekarang ini. Sehingga organisasi ini banyak meberikan manfaat bagi kemajuan negara Indonesia. "ujar Andi Harun.


Tidak hanya sisi sosial dari sisi ekonomi juga peran NU diharapkan, karena pendidikan toleransi tidak lagi sekedar menjadi bahan di ruang informal tapi bahkan NU terlebih dahulu memberikan contoh yang sangat mulia. Di beberapa Pesantren  yang dimiliki oleh NU telah memberikan Pendidikan toleransi yang berbasis pesantren seperti pesantren  Al -Ittifaq Bandung. Kemudian ada pengembangan akademi Hijau yang juga dipelopori oleh Nahdlatul Ulama serta pendidikan Hijau yang berbasis pesantren yang ada di pesantren As salafiyah Sleman.

Semua ini menjadi bukti bahwa NU tidak pernah berhenti berkontribusi terutama dalam rangka menjaga kedaulatan, keutuhan NKRI. 

Semoga NU Sukses, jaya dan terus konsisten memberikan kontribusi bagi pembangunan negeri, dan semoga di 1 abad NU ini kita mendapatkan keberkahan dari pada ulama termasuk keberkahan Untuk kota Samarinda. pungkasnya. (Eko/kmf-smr)