TOP NEWS

Top

Diskominfo Gelar Sosialisasi Tentang Peran Seniman dan Budayawan dalam Menjaga Stabilitas Masyarakat Jelang Pemiilu 2024

Diskominfo Gelar Sosialisasi Tentang Peran Seniman dan Budayawan dalam Menjaga Stabilitas Masyarakat Jelang Pemiilu 2024

SAMARINDA, KOMINFONEWS- Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) kota Samarinda melalui Bidang Sarana Komunikasi dan Diseminasi Informasi, mengadakan kegiatan sosialisasi dengan tema "Peran Seniman dan Budayawan dalam Menjaga Stabilitas Masyarakat Jelang Pemiilu 2024" bertempat di gedung Bahimung kompleks Taman Budaya Kalimantan Timur, Sabtu (02/09/2023).

Kegiatan ini menghadirkan dua narasumber yakni Dari Kesbangpol kota Samarinda dan Forum Aktualisasi Seni Tradisional (FORMAT) Kaltim. Mereka mengulas bagaimana urgensinya kesenian dan kebudayaan dalam kehidupan masyarakt serta peran para seniman maupun budayawan sendiri dalam membantu pemerintah menciptakan kedamaian dan kondusifitas menjelang pesta demokrasi pemilu tahun 2024 nanti.

Kepala Bidang Sarana Komunikasi dan Diseminasi Informasi, Syamsul Anwar, S.Sos, dalam sambutannya menegaskan bahwa kalangan seniman dan budayawan sangat perlu mendapatkan perhatian. Hal ini dikarenakan merekalah para pelestari nilai-nilai mulia kearifan lokal yang menjadi karakter masyarakat Indonesia termasuk di Samarinda. 

"Diskominfo melakukan pembinaan kepada seniman dan budayawan bukan berarti mengambil peran Dinas Pendidikan, tapi merupakan bagain dari sinergi untuk menyalurkan aktifitas kesenian kepada jalur yang bermanfaat bagi pembangunan masyarakat," ujar Syamsul Anwar.


Syamsul mengingatkan bahwa kehidupan masyarakat, terutama di daerah ini tidak terlepas dengan seni dan budaya. Oleh karenanya seniman dan budayawan harus dirangkul, diperhatikan dan diberikan peran dalam pembangunan. Apalagi dalam menjaga stabilitas kehidupan masyarakat, seni dan budaya bisa dimanfaatkan untuk menyebarkan pesan-pesan positif dalam rangka mensukseskan pesta demokrasi tahun 2024 nanti.

Kepada Kesbangpol kota Samarinda, UPTD Taman Budaya Kaltim, dan kelompok Format Kaltim, Syamsul Anwar menyampaikan ucapan terimakasih dan apresiasinya. Dia berharap sinergitas dan kerjasaman seperti ini dapat terus dilanjutkan di masa-masa yang akan datang.

Dalam kesempatan ini dia juga mengingatkan kepada peserta hal-hal yang berkaitan dengan penggunaan media sosial yang dimasa sekarang ini begitu marak. Kabid Sarana Komunikasi dan Diseminasi Informasi ini berharap, semua orang termasuk para seniman dan budayawan  dapat bijak dalam bermedia sosial. Tidak mudah terpengaruh oleh hoax, dan tentunya jangan pula ikut-ikutan membuat hoax.

"Marilah bijak dalam bermedia sosial, karena kecerobohan dan tindakan yang negatif bisa merugikan diri kita sendiri," himbau Syamsul Anwar. Menurut dia kemajuan teknologi ini mesti disertai dengan pengendalian diri agar tidak terjerumus pada tindakan yang melanggar hukum. 

Seusai menyampaikan sambutan, dilakukan pemukulan gong sebagai tanda bahwa kegiatan sosialisasi ini resmi diselenggarakan. Para peserta yang memenuhi gedung Bahimung Taman budaya Kalimantan Timur ini tampak bersemangat mengikuti paparan narasumber maupun sesi diskusi atau tanya jawab yang dilakukan secara interaktif ini. (EKO/KMF-SMR)