15 Maret 2021
5265
Isra Miraj di Gg PLN, Minta Dukungan Warga Sukseskan Program 100 Hari Kerja

SAMARINDA. Setelah shalat subuh berjamaah
dan dirangkai peringatan Isra Miraj di Masjid Cahaya Mutiara Perumahan Kembar
Solong Durian, Minggu (14/3/2021) malam tadi Wakil Wali Kota Samarinda Dr H
Rusmadi kembali menghadiri kegiatan yang sama di Masjid Al Mukarramah Gg PLN
Sungai Pinang Dalam.
“Pertama, saya menyampaikan salam hormat
bapak Wali Kota Samarinda Dr Andi Harun sekaligus kami berdua mengucapkan
terima kasih atas doa dan dukungan warga sehingga kami terpilih. Dalam rangka
mengemban amanah warga, ingin mewujudkan visi misi menjadikan Samarinda kota
pusat peradaban,” ucap Rusmadi dalam sambutannya.
Mewujudkan itu, lanjut Rusmadi langkah awal
dilakukan adalah melaksanakan program prioritas 100 hari kerja.
“Bagaimana dalam 100 hari kerja kami bisa
mengurai persoalan Kota Samarinda, baik itu masalah penanganan Covid-19,
banjir, penataan parkir dan PKL, masalah kebersihan hingga menyelesaikan
permasalahan di lingkungan melalui program pro bebaya Rp 100 juta per RT,”
terang mantan Sekda Provinsi Kaltim ini.
Tentunya diakui mantan kepala Bappeda Kaltim
ini, tanpa dukungan warga kerja mereka berdua bersama jajaran di Pemkot
Samarinda akan lebih berat.
“Seperti masalah banjir, bagaimana air di
drainase mengalir dengan lancar ke sungai. Bagaimana Pemkot bersama warga bisa
mengurai dan tidak menghambat air sampai ke sungai,” jelasnya.
Begitu pula persoalan kebersihan lanjutnya
dengan keterbatasan armada di Dinas Lingkungan Hidup (DLH) selain memprogramkan
tak ada lagi TPS di pinggir jalan juga bagaimana warga mengurangi sampah.
“Bagaimana sampai menjadi sahabat, bukan
musuh kita. Sampah bernilai ekonomis, memberikan penghasilan tambahan,”
imbuhnya.
Termasuk persoalan penataan parkir dan PKL,
penanganan Covid-19 baik menghidupkan ekonomi masyarakat hingga kebijakan
memulai belajar tatap serta tak ada lagi pembatasan namun dibalut dengan
program tangguh Covid-19 dijelaskan Rusmadi kepada jamaah masjid malam tadi.
Sementara Guru Ahmad Zaini dalam tausiyahnya
sesuai hikmah Isra Miraj menekankan perintah shalat. Diingatkannya agar tidak
ada di dalam rumah yang tidak melaksanakan shalat.
Selain itu berpesan agar menjaga lisan,
apakah menghina bahkan memfitnah dan memprovokasi.
“Bukan hanya dari lisan, tapi jari kita
dijaga. Sebelum mengeshare, dibaca dulu betul-betul. Gunakan lisan dan jari
kita untuk yang baik-baik dan bernilai ibadah. Karena apa yang kita lakukan
termasuk apa yang kita dapatkan dan keluarkan akan dipertanggungjawabkan di
hadapan Allah. Manusia aja kalau dipanggil jaksa sudah begetaran, apalagi ini
Allah,” pesannya.
Terkait program 100 hari kerja didoakannya
agar mendapatkan berkah dan kemudahan dalam pelaksanaannya. “Kami masyarakat
dan ulama mendukung program yang baik ini,” tuturnya.
Zaini sendiri juga menyampaikan rencana dia
membuat program gerakan sound sistem jelas di masjid, langgar, mushala dan
majelis se Kota Samarinda.
Hadir pula ketua PC NU Kota Samarinda H
Muhammad Asy'ari Hasan sekaligus ketua Ta’mir Masjid Al Mukarramah, Kabag Kesra
H Abdul Jami dan Camat Sungai Pinang Siti Hasannah.(DON/KMF-SMD)