TOP NEWS

Top

Rinda Bahagia, Transaksi Etam Festival Tembus Rp5 Miliar

Rinda Bahagia, Transaksi Etam Festival Tembus Rp5 Miliar

SAMARINDA. KOMINFONEWS - Setelah berlangsung selama tujuh hari mulai  1 sampai 7 Desember di halaman Parkir GOR Segiri Samarinda, akhirnya kegiatan Etam Festival resmi ditutup Selasa (7/12/2021) sore. Tercatat transaksi mampu menembus angka Rp5 miliar dengan didukung sebanyak 81 stand. Ini tentu saja menjadi capaian yang luar biasa di tengah upaya untuk kembali menggenjot perekonomian yang terimbas pandemi Corona Virus Disease 2019 (Covid-19).

“Cukup luar biasa bahagia waktu Ibu Astri (Direktur ADW Bersaudara Group selaku Event Organizer, Red) menyampaikan transaksi selama pameran mencapai nominal Rp5 miliar. Semoga tujuan kita dan sesuai temanya dari Etam Festival 2021 UMKM Bangkit, bisa terwujud,” ungkap Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kota Samarinda, Hj Rinda Wahyuni Andi Harun dalam sambutannya sekaligus menutup secara resmi Etam Festival 2021.

Rinda mengatakan sebenarnya banyak yang ingin ikut dalam Etam Festival 2021 ini. Namun karena keterbatasan tempat dan masih dalam kondiis pandemi, sehingga sengaja dibatasi.

“Para peserta meminta agar Etam Festival ini dijadikan agenda tahunan, sehingga tahun depan kembali bisa dilaksanakan. Doakan saja pandemi Covid-19 sudah tidak ada lagi, sehingga kami Dekranasda Kota Samarinda bersama Event Organizer bisa lebih leluasa dan kreatif lagi dalam menggelar pameran ini. Selain jumlah peserta bisa bertambah, rangkaian kegiatannya juga bisa lebih kreatif dan inovatif, sehingga semakin banyak menyedot pengunjung,” harap isteri Wali Kota Samarinda, Dr H Andi Harun ini.


Rinda mengatakan masyarakat pun menyambut baik kegiatan pameran ini sebagai media informasi dan promosi serta edukasi tentang UMKM.

“Saya berharap nanti siapapun yang berkunjung ke sini, tolong disampaikan bahwa UMKM kita di Samarinda sini tidak kalah baiknya, tidak kalah bagusnya, dan tidak kalah enaknya. Tolong disampaikan. Kalau bukan kita warga Samarinda, siapa lagi yang akan mengangkat UMKM Kota Samarinda,” tutur Ketua TP PKK Kota Samarinda ini.

Namun Rinda menyadari bahwa untuk memperbaiki kembali perekonomian, perlu proses dan langkah berkelanjutan. Oleh karenanya, apa yang dipamerkan dalam event ini belumlah merupakan hasil akhir dari tujuan Dekranasda Kota Samarinda. Melainkan baru capaian atau progres yang harus terus berlanjut.

Rinda juga menyampaikan terima kasih kepada jajaran panitia, Organisasi Perangkat Daerah (OPD), Camat di lingkungan Pemkot Samarinda, dan juga pihak Event Organizer PT ADW yang telah sukses menyelenggarakan event pameran ini.

“Harapan kita semua, pelaksanaan pameran ini akan semakin meningkat di masa yang akan datang. Dan kami juga menyampaikan terima kasih kepada peserta pameran, termasuk juga peserta dari luar kota,” ucapnya lagi.

Sebelumnya, Astri Mardiani menyampaikan dari transaksi Rp5 miliar tersebut bahwa tingkat kunjungan warga mencapai 3-5 ribu setiap hari. Sementara untuk Sabtu dan Minggu, diperkirakan mencapai 8-10 ribu pengunjung.

“Tentunya selama tujuh hari pelaksanaan, kami selalu mengedepankan protokol kesehatan penanganan Covid-19,” tegas Astri.

Sementara Owner Es Walet, Saleh menyampaikan harapannya agar pameran ini dijadikan agenda tahunan, sehingga bisa terus menambah pangsa pasar mereka pelaku UMKM. (DON/HER/KMF-SMD)