TOP NEWS

Top

Hadir di Samarinda, Wawali Berharap T-Box Bisa Memenuhi Kebutuhan Perangkat IT Dunia Pendidikan

Hadir di Samarinda, Wawali Berharap T-Box Bisa Memenuhi Kebutuhan Perangkat IT Dunia Pendidikan

SAMARINDA.KOMINFONEWS-Guna menciptakan kenyamanan dan kesehatan, protokol kesehatan yang ketat wajib dilakukan secara disiplin. Hal itu harus dijalankan dimana pun  dan kapan pun agar tidak menambah jumlah penderita Covid-19.

Hal itulah yang dilakukan saat pembukaan grand opening T-Box Samarinda, di jalan Pelita Kelurahan Sungai Pinang Dalam, Sabtu (29/5) pagi.  Dimana semua undangan maupun pengunjung yang hadir menjalankan protokol kesehatan Covid-19 sesuai anjuran pemerintah secara ketat.

Wakil Wali Kota Samarinda Dr. H. Rusmadi yang dalam kesempatan itu di daulat untuk meresmikan opening T-Box, memberikan apresiasi kepada panitia penyelenggara yang tetap patuh menjalakan protokol kesehatan disaat seremonial opening.

Wawali berharap kehadiran toko yang menyediakan jasa di bidang perlengkapan barang dan jasa Information Technology (IT) ini bisa berkontribusi dalam semua kegiatan bermasyarakat di Kota Tepian.

“Apalagi saat ini dunia pendidikan sudah menggunakan perangkat komputer dan laptop, harapan saya kehadiran T-Box setidaknya bisa ikut mendukung bidang pendidikan tentunya dengan menjual produk-produk tekhnologi dengan harga terjangkau,”pesan Wawali.

Pada intinya, mantan Dekan Fakultas Pertanian Unmul ini mengaku senang dengan kehadiran Toko T-Box di Kota Samarinda, dimana masyarakat tidak perlu lagi mencari perangkat komputer harus sampai jauh-jauh keluar kota.

“Pastinya saya sangat senang toko penyedia barang teknologi seperti ini ada di Samarinda, jadi warga yang tinggal di Kabupaten Kota yang berada di luar Samarinda seperti Kukar, Kutim dan Bontang bisa belanja kebutuhan komputer di toko ini, sehingga perputaran uang beredarnya di kota Samarinda dan ada kontribusi bagi PAD daerah,” ungkap Rusmadi.

Sementara, Direktur T-Box Samarinda, Lely Margareta menambahkan jika di masa pandemi Covid 19, pihaknya membatasi jumlah pengunjung yang ingin belanja di tokonya hanya 50 persen dari total kapasitas.


“Kami tetap komit untuk menerapkan protokol kesehatan bagi siapa saja yang ingin berkunjung dan berbelanja di toko kami, karena ini bagian dari mendukung arahan pemerintah dalam menekan penyebaran Covid 19 di Samarinda.” Tutupnya. (fan/cha/kmf-smd)