15 Mei 2025
57
RUPS Bank Samarinda, Wali Kota Beri Motivasi, Apresiasi Kondisi Mulai Sehat dan Target PAD Dipercepat Satu Tahun

SAMARINDA.KOMINFONEWS — Wali Kota Samarinda Dr Andi Harun yang secara langsung memimpin Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Bank Samarinda, memutuskan menerima RUPS dengan 3 agenda pembahasan.
RUPS yang digelar di ruang rapat wali kota Samarinda Balaikota Samarinda, Kamis (15/5/2025) ini dihadiri pula Wakil Wali Kota Samarinda Saefuddin Zuhri, Staf Ahli Wali Kota Isfihani, Komisaris Bank Samarinda Ali Fitri Noor, Dirut Bank Samarinda Tony Noviadi, Direktur Operasional Heru R dan lainnya.
Adapun 3 agenda pembahasan diantaranya Persetujuan Hasil Laporan Audit Independen atas laporan keuangan dan tahunan oleh KAP tahun 2024, dan Persetujuan pembentukan Panitia Seleksi Penjaringan Calon Anggota Dewan Komisaris.
“Walaupun nilai aset Rp53 miliar, kemudian dana tabungan pihak ketiga Rp16 miliar,
deposito Rp9 miliar, tapi kita ucapkan apresiasi karena sudah berhasil membawa Bank Samarinda dari kondisi yang kurang menjadi mulai sehat,” ucap Andi Harun dalam arahannya.
Namun, lanjutnya dalam RUPS ada satu perubahan yang disampaikannya kepada direksi dengan memasang target kontribusi Pendapatan Asli Daerah (PAD), yang dimana awalnya 2028 menjadi tahun 2027 penyetorannya.
“Kita mempercepat satu tahun. Supaya apa? Supaya Direksi itu kerja maksimal. Ya, saya sering bilang gini, kalau kasih mentoring, kita itu bisa saja miskin, kita itu bisa saja terbatas. Tapi yang tidak boleh terjadi, kita tidak punya cerita dalam hidup,” tutur Andi Harun memberi suntikan motivasi kepada jajaran direksi dan pejabat Bank Samarinda.
Ia menekankan pentingnya perjuangan dan semangat untuk melampaui keterbatasan.
“Kalau kita misalnya miskin, serba terbatas, tapi tidak melakukan apa-apa. Kalau sudah takdir, itu lain cerita. Saya sering bilang gini. Kalau orang bisa pakai mobil, kita pakai motor, kenapa kita gak bisa? Kita harus berjuang supaya ada cerita dalam hidup. Soal berhasil atau tidaknya itu kehendak Tuhan. Tapi hidup ini harus ada cerita,” imbuhnya lagi.
Oleh karena itu Wali Kota meminta agar komisaris, direksi dan jajarannya menyiapkan strategi agar Bank milik Pemkot Samarinda ini bisa berkontribusi PAD maksimal dan berkelanjutan.
“Dirut inj hanya kurang memberi informasi aja sama kepala daerah. Tidak usah formal, bisa datang ke anjungan ngobrol santai sampaikan informasi atau ide-ide. Apa yang bisa kita bantu, kita bantu. Bahkan wali kota siap jadi brand ambasador untuk endors, supaya banyak nasabah, baik tabungan maupun kredit pegawai. Asal bunganya lebih tinggi untuk tabungan dan lebih rendah untuk kredit pegawai dari bank lainnya,” ucapnya.
Walaupun demikian pihak Bank Samarinda tetap masih bisa mendapatkan keuntungan dengan bunga yang lebih bersahabat.(DON/KMF-SMR.Foto: Afdani Dokpim)