TOP NEWS

Top

Ridwan Tasa Buka Rakor dan Bimtek Untuk Tenaga Pendamping Probebaya

Ridwan Tasa Buka Rakor dan Bimtek Untuk Tenaga Pendamping Probebaya

SAMARINDA, KOMINFONEWS - Pemerintah Kota Samarinda melaksanakan "Rapat Koordinasi Dan Bimtek Program Pembangunan Dan Pemberdayaan Masyarakat Dengan Tenaga Pendamping Probebaya Se-Kota Samarinda". Kegiatan berlangsung di ruang rapat Mangkupelas lantai II gedung Balaikota Samarinda, Kamis (25/04/2024) siang.

Asisten I Sekretaris Daerah Kota Samarinda, Dr H Muhammad Ridwan Tasa MM mengawali arahannya dengan memberikan paparan singkat mengenai evaluasi pelaksanaan Probebaya yang sudah berjalan hingga saat ini. Menurutnya segala kekurangan ataupun jika ada kesalahan yang terjadi dalam pelaksanaan Probebaya akan dipaparkan lebih jelas nantinya oleh para narasumber, dan sekaligus akan memberikan solusinya.

Oleh sebab itu, dia mengharapkan agar para peserta yang merupakan tenaga pendamping Probebaya se-Kota Samarinda dapat mengikuti kegiatan ini dari awal hingga akhir. Tentunya hal tersebut akan sangat bermanfaat dan dapat menambah wawasan serta pengetahuan, sehingga dapat diterapkan langsung di lapangan.


Posisi sebagai tenaga pendamping Probebaya adalah posisi yang sangat penting dalam menentukan keberhasilan capaian target dalam Probebaya. Tenaga pendamping Probebaya harus benar-benar memahami tugas dan fungsinya, tidak sekedar setuju dan tanda tangan atas segala usulan dari masyarakat dalam pelaksanaan Probebaya dimasing-masing RT. Hal tersebut guna menghindarkan penyalahgunaan dana dan peruntukannya, baik disengaja maupun tidak disengaja karena kurangnya pemahaman dari semua pihak yang terlibat dalam pelaksanaan Probebaya.

Kurangnya kapasitas dan kapabilitas dari Pokmas harus dapat dimonitoring dan dibimbing oleh tenaga pendamping Probebaya. Dengan demikian harus terjalin komunikasi dan kerjasama yang baik antara Pokmas dan tenaga pendamping.

Terakhir, Ridwan Tasa pun kembali berpesan kepada para tenaga pendamping yang mengikuti kegiatan ini, agar aktif bertanya dan berdiskusi dengan para narasumber, jika ada hal-hal yang tidak dimengerti. (MAF/KMF-SMR)