SAMARINDA. KOMINFONEWS - Penindakan tegas Satgas Penanganan Covid-19 terhadap Kafe yang masih tidak bisa mengontrol pengunjung untuk menerapkan Protokol Kesehatan (Prokes) di saat masih dalam kondisi meningkatnya penyebaran covid-19 Kota Samarinda, Jalan Siradj Salman Kelurahan Telok Lerong Ilir Kecamatan Samarinda Ulu, Selasa (29/6/ 2021) malam.
Wali Kota Samarinda Dr Andi Harun kembali menutup sejumlah kafe yang jumlah pengunjungya melebihi kapasitas dan jam operasi melebihi batas waktu yang telah ditentukan.
Hal itu dilakukan Andi Harun saat menghubungi stafnya untuk segera menutup kafe yang masih nakal di Kecamatan Samarinda Ulu.
Sesuai instruksi Wali Kota Samarinda melalui sambungan telepon menghubungi, Sekretaris Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Syahrir dan Camat Samarinda Ulu Muhammad Fahmi, untuk segera menutupnya.
Kepala Satuan Polisi Pamong Praja melalui Sekretaris Satpol PP Syahrir menyampaikan, setelah beberapa kali kegiatan prokes dilaksanakan sepanjang jalan Siradj Salman memang menjadi fokus Satgas bahwa terlihat ramai dan tidak menjaga jarak.
“Saya bersama Pak Camat mendapatkan instruksi mendadak setelah sholat Isya, sekitar jam 20.00 WITA dihubungi langsung Pak Wali Kota yang menyatakan bahwa kafe-kafe di Kecamatan Samarinda Ulu yang telah melanggar prokes yang sudah beberapa kali tindak segera tutup,” beber Syahrir.
Lanjutnya, pihaknya bersama Kecamatan telah berupaya mensosialikan dan telah menghimbau untuk menerapkan keluar masuknya pengunjung.
“Jadi kami langsung siapkan anggota, koordinasi dengan Pak Camat ternyata Pak Camat sudah siap anggotanya di lapangan, kami bersama-sama ke jalan Siradj Salman memberikan himbauan lalu menutupnya,” jelas Sekretaris Satpol PP.
60 personel gabungan mulai Satpol PP, TNI-Polri, BPBD, Diskominfo dikerahkan untuk menutup kafe-kafe yang bandel.
Ada 3 Kafe yang ditutup di Kecamatan Samarinda Ulu, mulai kafe Salman Avenue, Klinik Kopi dan Dusha Cafe.
Camat Samarinda Ulu Muhammad Fahmi, yang ikut membenarkan bahwa ia juga langsung mendapatkan telepon dari Wali Kota Samarinda.
“Saya juga mendapatkan instruksi langsung dari Pak Wali Kota, ujar sidin Pak Fahmi itu kafe-kafe di Kecamatan Pian yang bandel yang sudah di datangi bolak-balik tutup saja. Cepat-cepat aku hubungi Pak Kapolsek dan Pak Danramil Samarinda Ulu, untuk berkoordinasi,” ucap Fahmi menirukan Instruksi Wali Kota.
Lanjutnya, Kota Samarinda masih dalam menghadapi peningkatan Covid-19, khususnya pada Kecamatan Samarinda Ulu. Owner-owner yang belum bisa menerima kafenya ditutup, bisa berkoordinasi ke Satpol PP. (FAN/DON/KMF-SMD)
