SAMARINDA. Wali Kota Samarinda, Dr H Andi Harun ikut serta dalam kegiatan pembagian 1.073 paket sembako untuk warga Kecamatan Sungai Pinang yang dilaksanakan Majelis Pandita Buddha Maitreya Indonesia Kaltim, Sabtu (8/5/2021) siang. Selain untuk warga, juga disiapkan 248 paket sembako untuk para ketua RT setempat. Kegiatan bakti sosial dalam rangka menyambut Trisuci Waisak 2565 BE/2021 itu berlangsung di Yayasan Buddhist Center, Jalan DI Panjaitan, Sungai Pinang.

Wali Kota dalam sambutannya mengatakan apa yang sudah dilakukan Buddha Maitreya Provinsi Kaltim ini bisa menjadi contoh bagi pihak lain untuk ikut berbuat dan berpartisipasi. Termasuk membantu warga yang sedang berpuasa dan kini menyiapkan diri menyambut Idulfitri. Bagi umat Islam, Idulfitri merupakan suatu momentum spesial setelah satu bulan penuh melaksanakan ibadah puasa Ramadan.

“Tinggal menghitung hari lagi, umat Islam akan menyambut hari raya Idulfitri. Terlebih dalam kondisi sekarang ini, bantuan ini tentu sangat bermanfaat bagi masyarakat dalam memenuhi kebutuhan keluarga," ucap wali kota.

Sementara Ketua Yayasan Buddhist Center Samarinda, Pandita Hendri Suwito berharap, bantuan ini bukan yang pertama saja, tapi bisa berlanjut bagi saudara-saudara yang membutuhkan, mulai penyapu jalanan sampai pembersih parit.

“Harapan ke depannya perhatian dan dukungan seperti ini bisa berlanjut dan tidak terbatas pada bentuk pemberian paket sembako saja, namun termasuk di dalamnya upaya kita bersama untuk senantiasa menjaga kebersihan lingkungan, keamanan, dan ketenteraman serta kerukunan juga keharmonisan antar umat," jelas Pandita Hendri.

Ia juga mengucapkan terima kasih kepada istansi terkait, pengurus, dan jajaran anggota Yayasan Dana Paramitra Buddha Maitreya. “Semoga semua amal baik ini mendapatkan balasan serupa," tandasnya.

Hadir pula dalam kesempatan tersebut, Komandan Korem 091/ASN Brigjen TNI Cahyo Suryo Putro, Komandan Kodim 0901/SMD Kolonel Inf Oni Kristiyono Goendong, Kapolresta Samarinda Kombes Pol Arif Budiman, Waka Polresta Samarinda AKBP Dedi Agustono, dan Ketua Forum Kerukunan antar Umat Beragama (FKUB) Asmuni Alie. (FAN/HER/KMF-SMD)