SAMARINDA. Setelah Minggu lalu dilaksanakan Pawai Pembangunan HUT RI Ke-74 Tingkat Provinsi Kaltim oleh Pemerintah Kota Samarinda, sabtu (24/8) pagi Kecamatan Palaran kembali menggelar Pawai Pembangunan yang tak kalah menarik.

Walaupun level kecamatan, tapi kemeriahan dan pesertanya pun mencapai ratusan dari berbagai kalangan, mulai SD sampai dengan Komunitas Paguyuban Reog dan Pencak Silat dengan disaksikan ribuan warga Palaran yang memadati jalur lintasan pawai dan panggung kehormatan di samping Balai Desa Rawa Makmur.

Kegiatan ini dihadiri Wakil Walikota Samarinda M Barkati, Camat, Babinsa, Babinkamtibmas, para tokoh-tokoh keagamaan, serta tamu undangan lain yang serentak menggunakan pakaian adat.

Barkati yang mewakili Walikota di kesempatan itu memimpin langsung dan membuka start barisan peserta pawai. Antusiasme warga membuatnya kagum dan mengapresiasi warga Palaran yang hadir memenuhi tempat acara.

"Saya tidak menyangka segini banyaknya masyarakat Palaran ikut partisipasi dalam kemeriahan peringatan HUT Kemerdekaan Ke-74 ini," ujarnya pada sambutannya.

Barkati berharap dengan semangat warga Palaran dalam pawai pembangunan ini tidak ada warga, khususnya anak muda terjangkit masalah narkoba yang menjadi momok besar bagi masyarakat dan pemerintah.

"Dengan tema baju adat yang dipakai, kita berharap tidak akan ada pertikaian, karena keanekaragaman agama dan adat istiadat tidak memecah persatuan kita bangsa Indonesia, Bhinneka Tunggal Ika," tambahnya.

Barkati memberi penghargaan bagi barisan pertama yang memimpin pawai, yakni Paskibraka yang terpilih dari berbagai sekolah di Kecamatan Palaran untuk mengibarkan dan menurunkan Bendera Merah Putih pada Upacara Bendera tanggal 17 Agustus tingkat kecamatan Palaran.(kmf15)

Penulis: Thohir --Editor: Doni