09 Juli 2025
25
Kepala Kantor Imigrasi Samarinda yang Baru Sampaikan Komitmen Pelayanan dan Rencana Pengembangan Kantor

SAMARINDA, KOMINFONEWS — Wali Kota Samarinda, Andi Harun, menerima audiensi dari jajaran Kantor Imigrasi Kelas I TPI Samarinda pada Selasa, 8 Juli 2025. Pertemuan berlangsung di Ruang Tamu Wali Kota, Gedung Balai Kota Samarinda.
Audiensi ini dipimpin langsung oleh Kepala Kantor Imigrasi Kelas I TPI Samarinda yang baru, Yudhistira Yudha Permana, yang menjabat sejak Maret 2025. Turut hadir dalam kesempatan tersebut Plt. Kepala Inspektorat Kota Samarinda, Kepala Bagian Hukum, serta perwakilan Tenaga Wali Kota untuk Akselerasi Pembangunan (TWAP).
Dalam pertemuan itu, Yudhistira menyampaikan apresiasi atas sambutan Wali Kota dan menjelaskan komitmen Imigrasi Samarinda dalam meningkatkan kualitas pelayanan keimigrasian, pengawasan orang asing, serta penegakan hukum di wilayah kerja yang mencakup Kota Samarinda, Kutai Kartanegara, Kutai Barat, dan Mahakam Ulu.
Selain membahas layanan paspor dan pengawasan keimigrasian, Yudhistira juga mengungkapkan kondisi kantor Imigrasi yang saat ini masih menempati gedung lama sejak 1991, dengan keterbatasan fasilitas ruang pelayanan dan lahan parkir. Rata-rata permohonan paspor per hari mencapai 100 hingga 120 pemohon, sedangkan kapasitas parkir hanya mampu menampung 14 kendaraan.
Untuk mengatasi hal tersebut, pihak Imigrasi berencana melakukan pengembangan dan perluasan kantor di area belakang gedung yang saat ini tengah dalam proses penjajakan. Jika terealisasi, total luas lahan dapat mencapai 3.300 meter persegi dan memungkinkan pembangunan gedung bertingkat serta fasilitas drive-thru untuk pengambilan paspor.
“Kami berharap adanya dukungan dari Pemerintah Kota Samarinda guna memperkuat sinergi dan fasilitasi dalam peningkatan pelayanan publik,” ujar Yudhistira.
Ia juga melaporkan bahwa sejak 1 Juli 2025, Kantor Imigrasi Samarinda telah 100 persen menerapkan sistem penerbitan paspor elektronik. Saat ini, pihaknya tengah mengupayakan dukungan dari pemerintah pusat untuk pengadaan mesin cetak (printer) paspor elektronik pertama di Kalimantan.
Wali Kota Andi Harun menyambut baik rencana tersebut dan menyatakan kesiapan Pemerintah Kota untuk bersinergi dalam mendukung peningkatan pelayanan publik, termasuk rencana relokasi atau pengembangan kantor Imigrasi.
“Kalau memang bisa dibantu dari sisi bangunan, Pemkot siap mendukung selama skema dan status asetnya memungkinkan. Kita akan sesuaikan dengan perencanaan yang matang,” ujar Wali Kota.
Pertemuan ditutup dengan komitmen bersama untuk terus memperkuat koordinasi antar-instansi, khususnya dalam bidang pelayanan publik dan pengawasan keimigrasian di Kota Samarinda. (RIZ/KMF-SMR)