SAMARINDA, KOMINFONEWS - Pemerintah Kota (Pemkot) Samarinda melalui Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kota Samarinda melaksanakan High Level Meeting evaluasi elektronifikasi transaksi pemerintah daerah dan penandatanganan perjanjian kinerja terhadap target perubahan serta evaluasi pencapaian target realisasi Pendapatan Asli Daerah (PAD) triwulan III tahun anggaran 2023.

Kegiatan ini dilaksanakan pada Kamis (19/10/2023) sore di ruang rapat Mangkupelas, lantai II gedung Balaikota Samarinda.

Kepala Bapenda Kota Samarinda, Hermanus Barus dalam laporannya menyebutkan, realisasi PAD Kota Samarinda sampai dengan triwulan III tahun 2023 sebesar 2,6 triliun rupiah atau sudah mencapai 78 persen dari target yang telah ditentukan.

Dalam kesempatan ini, juga dilaksanakan penandatanganan perjanjian kinerja terhadap target perubahan Pendapatan Asli Daerah (PAD) tahun 2023. Menurut Hermanus Barus, diharapkan dengan penandatanganan perjanjian kinerja tersebut dapat menjadi komitmen bersama dalam rangka mendukung dan meningkatkan realisasi PAD Kota Samarinda periode tahun 2023.

Wali Kota Samarinda Dr H Andi Harun, diawal sambutannya mengatakan bahwa, yang perlu mendapatkan perhatian khusus dan serius adalah pajak daerah. Hasil pengelolaan kekayaan dan pendapatan daerah adalah retribusi, agar dapat terealisasi secara optimal, khususnya dalam rangka peningkatan PAD yang akan digunakan untuk membangun serta menjadi triger bagi peningkatan kesejahteraan masyarakat Kota Samarinda.

Andi Harun mengharapkan, seluruh transaksi dilingkungan Pemkot Samarinda dapat dilakukan secara elektronik. Menurutnya hal terseebut akan mengefisienkan waktu dan pencatatan serta data akan terupdate secara real time. "Semua penerimaan maupun belanja daerah harus non tunai" imbuhnya.

"Dan saya minta terus mendorong untuk pemerintah kota ini dengan seluruh komponennya untuk benar-benar menjadi pemerintahan yang berbasis anti KKN. Anti korupsi, kolusi dan nepotisme" tegas Andi Harun.

Untuk mewwujudkan hal tersebut, lanjut orang nomor satu di Kota Samarinda ini, perlu dibangun ekosistem dan salah satunya adalah dengan elektronifikasi atau digitalisasi sehingga tercapainya transparansi.

Menutup sambutannya, Andi Harun sangat mengpresiasi forum yang dilaksanakan Bapenda ini. Ia juga kembali menegaskan, agar seluruh OPD dan stakeholder berkomitmen untuk memasivkan elektronifikasi dan transformasi digital dalam arti luas lilingkungan Pemkot Samarinda dan mampu memperkuat pelayanan publik, serta meciptakan efisiensi dan peningkatan pertumbuhan kontribusi PAD untuk Kota Samarinda.

Selanjutnya dilakukan penandatanganan perjanjian kinerja terhadap target perubahan PAD tahun 2023 dan evaluasi pencapaian target realisasi PAD triwulan III tahun anggaran 2023. (MAF/KMF-SMR)