TOP NEWS

Top

Andi Harun: Penanggulangan Bencana Perlu Perencanaan Komprehensif

Andi Harun: Penanggulangan Bencana Perlu Perencanaan Komprehensif

SAMARINDA. KOMINFONEWS - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Samarinda kembali melaksanakan Focus Group Discussion (FGD) Publik Rencana Penanggulangan Bencana Kota Samarinda, di Aula Rumah Jabatan Wali Kota Samarinda, Kamis (15/4/2021) pagi.

Hadir pada acara tersebut Wali Kota Samarinda Dr H Andi Harun, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Hero Mardanus, Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Ananta Fathurrozi, dan Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Aji Syarif Hidayatullah.

Dalam arahannya, Wali Kota mengatakan berdasarkan kompleksitas permasalahan bencana, dampak bencana bisa saja terjadi di waktu mendatang. Ia merasa perlu ada perencanaan yang komprehensif, sehingga penanggulangan bencana dapat dilaksanakan secara terkoordinasi, terpadu, terarah, dan menyeluruh dalam penanggulangan bencana.

Sesuai yang diamanatkan Undang-Undang tentang Penyelenggaraan Penanggulangan Bencana, mengisyaratkan agar pemerintah pusat dan pemerintah daerah dalam upaya penanggulangan bencana, dapat menyusun perencanaan.

"Pemerintah daerah berusaha untuk menstrukturkan kembali pembagian kewenangan antara pemerintah pusat dan pemerintah daerah, baik itu pemerintah provinsi maupun pemerintah kabupaten/kota demi terlaksananya efektivitas layanan urusan pemerintahan," kata Andi Harun.

Menurutnya, pembagian kewenangan tersebut terkait urusan absolut yang diurus oleh pemerintah pusat dan urusan konkuren yang diurus oleh pemerintah daerah.

"Lewat kegiatan FGD ini, kita akan mengetahui bencana alam dan non alam di Kota Samarinda yang menjadi prioritas, manajemen bencana yang perlu diterapkan, serta memiliki serangkaian upaya sistematis dalam mewujudkan Kota Samarinda tangguh dengan mengarusutamakan dan mengintegrasikan pengelolaan risiko bencana baik alam maupun non alam. Kita semua berharap agar dokumen rencana penanggulangan bencana tahun 2021-2025 nanti dapat menjadi panduan dan masukan dalam penyusunan RPJMD (Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah, Red) Kota Samarinda periode berikutnya," pungkas Andi Harun. (FER/HER/KMF-SMD)