SAMARINDA. Kegiatan Mobile Training Unit Pelatihan Service Sepeda Motor dan Pelatihan Menjahit kerjasama antara Kelurahan Dadi Mulya dan BLK Samarinda di Pos Terpadu RT 24 Jl Wolter Monginsidi Gang 3 RT 24 Kelurahan Dadi Mulya Samarinda ditutup Wakil Walikota Samarinda, M Barkati (14/10).

“Kami mewakili Pemkot Samarinda sangat mengapresiasi pelatihan ini karena bisa bersama–sama memprogramkan aspirasi masyarakat, sehingga kita bisa jadi satu arah," ucap Barkati dalam sambutannya.

Barkati mengatakan persaingan dalam mencari pekerjaan kedepan semakin berat tantangannya. Oleh sebab itu kalau tidak ada pesiapan mulai dari sekarang, takutnya semakin tertinggal.

"Karena kota ini adalah kota metropolitan yang terus berkembang ditunjang dengan rencana perpindahan Ibu Kota Negara ke Kaltim dan diperkirakan semakin banyak yang datang, maka kalau tidak siap bersaing akan semakin ketinggalan. Ditambah lagi sekarang semua sudah menggunakan teknologi lewat media sosial sebagai tempat promosi," tegasnya.

"Ingat dulu waktu pertama kemunculan ojek online banyak pro kontra. Tetapi sekarang semua membutuhkannya, karena aktivitas menjadi mudah. Masyarakat sudah bisa merasakan perkembangan itu,” ujar Barkati.

Ditegaskannya, percuma saja bila kotanya dibangun sebegitu pesat namun masyarakatnya tidak diimbangi dengan SDM yang unggul.

“Mudah-mudahan dengan adanya pelatihan ini sangat bermanfaat kalau digunakan dengan benar. Karena banyak juga yang habis pelatihan seperti ini langsung stop tidak bergerak, bahkan ada juga peralatannya yang dijual. Tetapi saya yakin hari ini semuanya benar-benar mencari Ridho-Nya, karena ilmu tidak akan pernah habis, setelah selesai bisa digunakan dengan baik melalui manfaat pelatihan yang didapat,” jelasnya.

Sangat ditekankan Barkati bahwa kunci berusaha adalah bisa memberi kepuasan pelanggan.

“Kalau mau berhasil kuncinya hanya satu, kita harus bisa memberi kepuasan pada pelanggan. Orang akan datang lagi kalau merasa puas dengan pelayanan yang kita kerjakan, pelanggan tidak akan kemana–mana. Bahkan malah membawa temannya yang lain untuk datang," katanya.

Jadi sebutnya promosi itu bisa dari mulut ke mulut, ini akan jadi promosi tersendiri tanpa kita menyuruh. Sementara itu Lurah Dadi Mulya, Muhamad Yansyah menjelaskan pelatihan ini dimulai tanggal 16 September hingga 11 Oktober 2019.

“Kelurahan Dadi Mulya sangat bersyukur bisa bekerjasama dengan BLK Kota Samarinda. Permintaan warga dan kami segera menghubungi BLK Samarinda ternyata mendapat respon dengan baik, cuma satu yang belum terealisasi pelatihan instalasi listrik karena pesertanya kurang," ungkapnya.

Ia berharap dengan pelatihan ini akan ada kelanjutannya.

"Bagi warga yang belum sempat ikut pelatihan nanti kami akan mengadakan kerjasama lagi. Siapa tahu ada yang minat lagi karena BLK sangat membuka diri dan memberi pelajaran bagi warga,” tutupnya. (kmf5)

Penulis: Afdani --Editor: Doni