SAMARINDA. Hari pertama kembali kerja seusai cuti menengok anak di Jerman yang sedang kuliah, Walikota Samarinda Syaharie Jaang langsung action menangani persoalan banjir.
Diawali Rapat Koordinasi Integrasi Banjir di aula Rumah Jabatan, kemudian lanjut shalat Jumat bersama warga Bengkuring di masjid Al Muhajirin, Jumat (22/6).
Seusai Jumatan, walikota yang didampingi Sekretaris Daerah (Sekda) Sugeng Chairuddin dan 3 asisten kepala OPD terkait juga Direktur Teknik PDAM M Ali Rachman membagikan paket bantuan untuk pengungsi di masjid Al Muhajirin.
Kemudian berdialog dan makan bersama pengungsi dengan menu yang sama untuk merasakan apa yang juga dirasakan korban banjir.
Dari sini, walikota dan rombongan meninjau langsung warga terdampak baik di kawasan Bengkuring.
Ternyata kedatangan walikota dinantikan warga yang rela berkumpul bersama, kemudian berfoto bersama.
Tak sedikitpun kesedihan dari wajah warga yang sedang ditimpa musibah itu. Bahkan ada warga yang beristilah menghampiri mendekati walikota untuk selfi saat walikota di atas perahu.
"Yang sabar ya. Semoga airnya cepat surut dan tidak banjir lagi. Semuanya sehat dan banyak rejekinya," tutur Jaang.
Jaang juga menyampaikan upaya yang dilakukan Pemkot untuk mengurangi banjir dengan didukung Pemerintah Provinsi hingga pemerintah pusat melalui Balai Wilayah Sungai (BWS).
"Dalam tahun ini juga akan dilakukan pengerukan sungai Karang Mumus segmen belakang pasar Segiri," imbuhnya.
Bahkan juga bakal dilakukan penertiban terhadap sungai-sungai yang dipatok warga hingga dibangun rumah dengan dukungan TNI-Polri.(kmf2)
Penulis/Editor:Doni
