TOP NEWS

Top

Pemkot Samarinda Kejar 300 Point untuk Raih Kategori Nindya Kota Layak Anak Tahun 2023

Pemkot Samarinda Kejar 300 Point untuk Raih Kategori Nindya Kota Layak Anak Tahun 2023

SAMARINDA.KOMINFONEWS-Pemerintah Kota (Pemkot) Samarinda tengah berusaha untuk bisa meraih kategori Nindya predikat Kota Layak Anak pada tahun 2023. Pasalnya tiga tahun belakangan ini, Samarinda masih bertengger di penghargaan KLA tingkat Madya. 

Kini, Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP2PA) tengah melakukan berbagai persiapan agar target kategori Nindya tadi bisa tercapai. Persiapan pun dilakukan dengan mengelar rapat koordinasi (Rakor) evaluasi bersama jajaran kepala OPD di lingkungan Pemkot Samarinda, Jumat (17/3/2023) siang tadi di gedung Balai Kota.

Kepala DP2PA Samarinda, Ibnu Araby  mengatakan jika pengembangan Samarinda menjadi kota layak anak sebenarnya sudah sejalan dengan visi dan misi Pemerintah Kota. Dimana pointnya menjadikan Samarinda sebagai kota yang sehat khususnya bagi anak.

Oleh itu, untuk mengejar predikat tadi, hingga saat ini pihaknya masih terus berusaha melakukan pengumpulan data dari OPD terkait, yang nantinya data ini akan dikirim secara online ke Pemerintah Pusat dalam mendukung pengembangan Samarinda sebagai kota layak anak.


“Pengumpulan data ini sudah kita lakukan sejak 8 Februari kemarin dan batas terakhirnya hingga 23 Maret mendatang. Sampai saat ini point kita masih pada posisi 402, dengan waktu yang tersisa hanya satu minggu ini kita harus bisa mencapai 701 point,”ungkapnya.

Oleh itu ia berharap, untuk mengejar ketertinggalan tadi ia menginginkan  data dari OPD nanti harus bisa dipahami dan harus lengkap biar data yang disajikan bisa lebih berkualitas.

“Jadi masih ada 300-350 point yang harus kita capai untuk menjadikan Samarinda sebagai kota layak anak dengan kategori Nindya, semoga target ini bisa tercapai,”harapnya.

Sementara, Asisten II Sekretariat Daerah Kota Samarinda, Sam Saimun ketika membuka rakor tersebut dalam sambutannya mengatakan Kota Layak Anak adalah sistem pembangunan kota yang mengintegrasikan komitmen dan sumberdaya pemerintah, masyarakat dan dunia usaha yang terencana secara menyeluruh dan berkelanjutan dalam sebuah kebijakan, program dan kegiatan untuk pemenuhan hak-hak anak. Program kota layak anak ini telah banyak memberikan warna dan makna serta manfaat yang positif bagi masyarakat maupun anak-anak itu sendiri.


“Oleh itu saya memberikan apresiasi kepada semua pihak, yang telah memberikan respon positif dalam upaya nyata mendukung sinergitas Penyelenggaraan Kebijakan Kota Layak Anak di Kota Samarinda sesuai peranan dan tanggungjawab masing-masing, termasuk berkomitmen dalam menyediakan data dan informasi yang pergunakan sebagai sistem input evaluasi penyelenggaraan Kota Layak Anak di Kota Samarinda,”kata Saimun yang juga Plh Sekda Samarinda ini.

Ia menginginkan, target capaian kategori Nindya dengan mengejar ketertinggalan 300 point tadi bisa menjadi tugas bersama untuk memaksimalkan potensi agar capaian angka yang diharapkan bisa terwujud sebelum tanggal 23 nanti.

“Semoga melalui rakor evaluasi Kota layak Anak hari ini bisa membawa manfaat bagi kita semua dan harapan yang dicapai juga bisa terwujud, khususnya dalam menggenjot penanganan percepatan pemenuhan hak anak,”ucapnya memungkasi. (CHA/KMF-SMD)