SAMARINDA. Sejak 9 November atau 12 Rabiul 1441 H pekan lalu, tiap-tiap perkampungan maupun kantor-kantor sudah mulai ramai melaksanakan Peringatan Maulid atau hari lahir Rasulullah SAW. Tak terkecuali di Masjid Ar-Raudhah Jl. Pangeran Suryanata Gg. Tinggiran pun dipadati ratusan jamaah dengan dihadiri walikota Samarinda Syaharie Jaang, Rabu (13/11) malam.

Dalam sambutannya, Syaharie jaang menyampaikan rasa syukurnya dan sekaligus memanjatkan doa semoga warga Samarinda selalu dalam lindungan Allah SWT, terhidar dari bala dan bencana, serta menjadi Kota yang baldhotun Warobbun Ghofur.

“Allhamdulilah jamaah malam ini banyak sekali, doakan saja semoga acara Maulid Nabi terselenggara setiap tahunnya,” ungkap Jaang.

Dalam taushiyahnya Guru Maulidi menyampaikan bagaimana pribadi Rasullullah SAW yang begitu bersahaja, sehingga sebagai umat Islam sudah selayaknya menjadikan beliau sebagai satu-satunya panutan yang harus diteladani dalam kiprah sehari-hari.

"Sebagai pengikutnya, maka seharusnya kita selalu mencintai Rasulullah SAW dengan cara memperbanyak shalawat. Bila kita banyak bershalawat, maka beliau akan mencintai dan dapat menyelamatkan kita di akhirat," katanya.

Kelebihan Rasulullah dari Nabi dan Rasul lainnya adalah, Nabi Muhammad merupakan pendiri negara teladan dan panglima perang teladan di dunia. Rasulullah juga cerdas dan penyayang kepada siapa saja, baik kepada orang tua maupun anak-anak.

"Karena itu, mari terus mencintai Rasulullah Muhammad SAW meski kita semua tidak pernah melihatnya. Tetapi, kita meyakini Rasulullah adalah pembawa risalah kebaikan kepada seluruh umat di dunia," pungkas Guru Maulidi. (kmf7)

Penulis: Akbar --Editor: Doni