SAMARINDA. Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (FKPD) Samarinda menggelar rapat sejumlah isu strategis persiapan jelang Pemilihan Umum Legislatif dan Presiden dan Wapres 2019 yang akan berlangsung 17 April nanti. Mengambil tempat ruang rapat Balaikota, pertemuam dipimpin langsung Walikota Samarinda. 

"Sejak bersilaturahmi ke kantor KPU di jalan Juanda minggu lalu, saya bersama pak Dandim dan Kapolres sudah all out mendukung kelancaran Pemilu dan Pilpres tahun ini, jadi kami akan bantu tenaga-tenaga khusus yang dibutuhkan oleh KPU nanti," kata Walikota Syaharie Jaang saat membuka rapat pagi (16/4) itu.

Ia menjelaskan ada target yang diusung Samarinda dalam pesta demokrasi kali ini. Setidaknya tingkat partisipasi warga Samarinda bisa mencapai target. 

"Karena saya melihat semangat warga hanya pada Pilpres aja padahal ada Pileg juga. Jadi kami bertiga berharap partisipasi masyarakat di Pileg juga bisa tinggi. Syukur-syukur kalau bisa mencapai  angka 80 persen artinya kita bisa menjadi contoh bagi kabupaten kota lain,"harap Jaang.

Paling penting sambung Walikota Samarinda ini, ia mengingatkan kepada para Camat dan Lurah agar selalu aktif memantau perkembangan dilapangan baik pra pencoblosan maupun pasca pemcoblosan. 

Ia minta semua aparat pemerintahan yang terlibat tidak boleh ada keluar kota pasca Pemilu.

"Besok saya juga akan keliling untuk memastikan kotak suara sudah sampai di TPS dan saya minta Camat dan Lurah pro aktif menyampaikan informasi terkini via WA group," ungkapnya.

Sementara, Ketua KPU Samarinda Firman saat hadir dalam pertemuan tersebut menambahkan kalau pihaknya sampai Senin pagi masih menanti kedatangan sejumlah logistik sebelum didistribusikan ke masing- masing kecamatan yang ada di Kota Samarinda. 

"Kami usahakan H-1 kotak suara di gudang KPU sudah bisa bergeser ke masing-masing TPS yang ada di Kecamatan. Untuk itu harapan saya semua logistik yang kita butuhkan sudah bisa terpenuhi mulai siang ini,"harap Firman.

Ia juga berharap dukungan dari aparat keamanan untuk mensukseskan Pemilu di Samarinda.Mengingat KPU dalam pesta demokrasi kali ini menjadi sorotan. 

Untuk itu pihaknya akan berupaya meminimalisir apabila ada kesalahan terkecil dilapangan.(kmf4)

Penulis: Ahmad Haidir