30 Juni 2025
102
Nikah Massal "Peaceful Muharram" Simbol Cinta, Legalitas, dan Kepedulian Sosial

SAMARINDA, KOMINFONEWS — Sebanyak lima pasangan dari berbagai kecamatan di Samarinda mengikuti prosesi nikah massal dalam rangkaian kegiatan Peaceful Muharram 1447 H, yang digelar di Aula MAN 2 Samarinda, Senin pagi (30/6/2025) bertepatan dengan 4 Muharram 1447 H. Kegiatan ini diselenggarakan oleh Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kota Samarinda, bekerja sama dengan Asosiasi Penghulu Republik Indonesia (APRI) Kota Samarinda.
Acara yang sarat makna ini dihadiri oleh Kabid Bimas Islam Kanwil Kemenag Provinsi Kalimantan Timur, H. Masklekan, yang mewakili Kepala Kanwil Kemenag Prov. Kaltim. Sementara itu, Ketua Panitia Pelaksana, Dr. H. Ikhwan Saputera, S.Kom, M.Sos, yang juga Kepala Seksi Bimas Islam Kemenag Samarinda, menyampaikan sambutan penuh semangat dan makna.
“Selamat pagi para pejuang cinta sejati! Selamat menempuh hidup baru. Yang dulu PDKT-nya pakai modal ‘nanti aku antar kamu pulang’, hari ini resmi jadi ‘pulangnya bareng ke rumah setelah disahkan penghulu KUA,’” ucapnya disambut tawa dan tepuk tangan hadirin.
Lebih dari sekadar prosesi seremonial, kegiatan ini mengusung misi sosial dan religius yang mendalam. Dalam sambutannya, Ikhwan menekankan bahwa Tahun Baru Islam bukan hanya penanda waktu, tetapi panggilan spiritual untuk melakukan hijrah—yakni perubahan menuju kebaikan yang berdampak.
“Nikah massal ini bukan hanya legalisasi pernikahan, melainkan wujud nyata kepedulian kita terhadap pasangan yang belum memiliki akses sah secara hukum dan administrasi. Ini adalah bentuk keberanian untuk membangun kehidupan baru yang bermartabat dan berkeadilan,” tegasnya.
Program ini bertujuan memberikan akses pernikahan sah bagi pasangan yang menghadapi kendala ekonomi dan administratif, meningkatkan kesadaran akan pentingnya pencatatan nikah demi perlindungan hukum, serta memperkuat peran negara dalam menjamin hak-hak sipil dan kesejahteraan keluarga.
Adapun pasangan yang menikah berasal dari empat kecamatan, yaitu dari KUA Palaran (1 pasang), KUA Sungai Kunjang (2 pasang), KUA Sambutan (1 pasang), KUA Samarinda Utara (1 pasang).
Sebagai bentuk layanan maksimal, buku nikah langsung diterbitkan di lokasi usai prosesi akad nikah. Tak hanya itu, masing-masing pasangan juga menerima bingkisan dan souvenir sebagai kenang-kenangan momen bersejarah mereka.
Pendanaan kegiatan ini berasal dari donasi bersama Kanwil Kemenag Kaltim, Kemenag Samarinda, seluruh KUA se-Kota Samarinda, APRI, dan IPARI.
Kegiatan “Peaceful Muharram 1447 H – Nikah Massal” menjadi bukti sinergi antara nilai keagamaan, peran negara, dan kepedulian sosial. Dengan ini, diharapkan terwujud keluarga-keluarga yang sah secara hukum, tenteram secara batin, dan kuat dalam menghadapi dinamika kehidupan. (*/ASYA/KMF-SMR/FOTO: KEMENAG SAMARINDA)