TOP NEWS

Top

Pemkot Jaring Pimpinan Baznas Samarinda

Pemkot Jaring Pimpinan Baznas Samarinda

SAMARINDA. Pemerintah Kota Samarinda saat ini tengah melakukan penjaringan untuk pimpinan Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Samarinda untuk melanjutkan masa periode 2016-2021. Setidaknya ada 3 nama yang masuk dalam tahap seleksi tes dan wawancara yang berlangsung sejak Kamis (26/12) sore, yakni Ir Masumi, H Masrul dan terakhir Drs Rujiansyah.

 

Komisioner Baznas Pusat, Emmy Hammidiyah mengatakan untuk tahapan tes wawancara sendiri akan diseleksi langsung oleh tim dari Baznas pusat termasuk dirinya.

 

“Insya Allah hari ini kita rampungkan tes terakhir yakni wawancara. Hasilnya nanti akan kita serahkan ke Pemkot dan Kemenag Samarinda untuk menetukan siapa yang berhak untuk meminpin Baznas Samarinda,” tutur Emmy usai bertemu Wakil Walikota Samarinda, Muhammad Barkati siang tadi di Balaikota.

 

Ia menambahkan, sebelum menjalankan tes interview ada tahapan yang harus dilalui oleh para calon diantaranya seleksi berkas para pendaftar yang telah dibuka oleh Pemerintah setempat.

 

“Sampai akhirnya terpilih 3 orang tadi, Insya Allah minggu depan sudah ada nama yang kita rekomendasikan dan dianggap layak untuk menjadi Ketua Baznas untuk menjalankan sisa roda kepengurusan yang ada,” tutup Emmy.

 

Sementara, Barkati dalam arahannya usai menemui tim seleksi menaruh harapan kepada pemimpin Baznas yang terpilih nanti agar bisa betul-betul menjalankan tugasnya sesuai tanggung jawabnya.

 

Artinya, dia bisa bekerjasama dengan para komisionernya dalam membuat terobosan-terobosan baru dalam memaksimalkan pengumpulan zakat, infak dan sedekah warga.

 

“Kesampingkan dulu masalah ego karena disini kita bekerja untuk mengelola sebagian rezeki umat yang diberikan kepada kaum yang membutuhkan,” tutur Wawali kala didampingi Kepala Kemenag Samarinda Masdar Amin dan Kabag Kesra Sekretariat Samarinda Abdul Jami.

 

Tidak itu saja, dalam perjalanannya nanti sambung Barkati, Pemkot juga akan selalu mensupport semua kegiatan Baznas dengan segala fasilitas infrastrukturnya mengingat keberadaan Baznas sendiri sangat membantu Pemerintah dalam mengatasi permasalahan sosial.

 

“Intinya saling komunikasi dan koordinasi dalam organisasi saya rasa sangat penting untuk memimpin sebuah lembaga. Jadi jika dari 3 orang ini salah satunya terpilih nanti jangan bekerja secara individu, melainkan selalu berkoordinasi dengan komisioner dalam setiap melakulan tindakan atau terobosan baru,” pesan Wawali menutup. (KMF4)

 

Penulis: Ahmad Haidir —Editor: Doni