SAMARINDA. Pemerintah Kota Samarinda kembali menyerahkan mobil ambulans/jenazah sebanyak 6 unit kepada pengurus Masjid dan organisasi kemasyarakatan.

“Penyerahan mobil ambulans/jenazah merupakan komitmen Pemkot dalam membantu  masyarakat, terlebih di tengah-tengah pandemi Covid-19, dimana kebutuhan mobil ambulans cukup tinggi,” ucap Jaang dalam sambutannya pada penyerahan ambulans di halaman rumah jabatan Walikota Samarinda, Senin (14/12).

Jaang mengatakan seperti sebelumnya, ambulans ini bertujuan membantu masyarakat yang berada di sekitar Masjid dan posko ormas.

“Nantinya sistem pengelolaannya kami serahkan kepada masing-masing penerima. Ini merupakan kegiatan sosial yang tanpa memandang ekonomi, status sosial, agama maupun pendidikan,” ucap Jaang.

Namun walaupun misi sosial, Jaang berpesan pengurus boleh menarik iuran bagi pengguna.

“Boleh saja menarik, tapi jangan memberatkan. Karena memang mobil ini memerlukan biaya operasional. Bukan berarti Pemerintah menyiapkan mobil ambulans, gratis juga menggunakan. Kasihan pengurus Masjid atau ormas membiayai lagi untuk operasional,” imbuh Jaang yang baru pertama melakukan kegiatan kepemerintahannya seusai terpapar covid dan dinyatakan sembuh 7 Desember lalu.

Walikota juga menyampaikan permohonan maaf kepada mereka yang sudah mengajukan permintaan ambulans namun belum bisa terakomodir hingga di akhir kepemimpinannya.

Tampak hadir pula Asisten I Tejo Sutarnoto, Asisten III Ali Fitri Noor, Plt Kepala BPKAD Dicky dan para Camat, serta para pengurus Masjid dan ormas yang menerima bantuan. (don/kmf-smd)