TOP NEWS

Top

MPP Kota Samarinda Menjadi Pionir Di Kalimantan

MPP Kota Samarinda Menjadi Pionir Di Kalimantan

SAMARINDA. Mal Pelayanan Publik (MPP) Kota Samarinda dalam waktu dekat bakal segera diresmikan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negaran dan Reformasi Birokrasi (MenPAN-RB) Syafruddin, menyusul telah dilakukan peninjauan langsung kesiapan MPP dan pengarahan oleh Deputi Bidang Pelayanan Publik KemenPAN-RB Diah Natalisa.

“Memang sekian tahun Kementrian PAN RB melakukan evaluasi dan koordinasi dari MPP ini di seluruh Indonesia yang selalu dimonitor.  Tujuan MPP secara umum memberikan kemudahan, kecepatan, keterjangkauan, keamanan dan kenyamanan kepada masyarakat dalam mendapatkan pelayanan dengan meningkatkan daya saing global untuk memberikan kemudahan berusaha di Indonesia,” ujar Diah dalam arahannya di hadapan walikota Samarinda Syaharie, ratusan pejabat Pemkot dan stake holder terkait di aula Bankaltimtara, Senin (4/3).

Menurutnya tugas MPP ini bukan hanya tugas DPMPTSP  saja, tetapi seluruh OPD dan swasta harus mensupport. “Kenapa DPMPTSP Kota Samarinda menjadi role model karena memang bagus dengan bisa mengimplementasikan program – program pusat dengan bukti sudah berhasil banyak mendapatkan penghargaan. Jadi bukan sembarang tunjuk,” terang saudara kandung Kapolri Jendral Pol Tito Karnavian. 

Dikatakannya, Samarinda dipilih karena bukan hanya pionir di Kaltim saja tetapi di seluruh Kalimantan. “Ini sebagai pertaruhan, nanti kalau di Samarinda  berdiri, kota lainnya akan segera menyusul bahkan bisa banyak mendapat kunjungan untuk studi tiru. Oleh sebab itu kami mewakili Kementrian PAN RB menagih kepada Kota Samarinda untuk terwujudnya MPP, yang terpenting seluruh stake holder harus punya komitmen sebagai modal utama,” pungkas Diah Natalisa yang datang didampingi Asisten Deputi Koordinasi Pelaksanaan Kebijakan dan Evaluasi Pelayanan Publik Wilayah II, Jeffrey Erlan Muller.

Dalam sambutannya Walikota Samarinda Syaharie Jaang menyampaikan kepada seluruh staf bahwa untuk mendirikan MPP yang terbaik memang tidak gampang. “Untuk menjadikan MPP yang terbaik memang tidak gampang, makanya kalau tidak ada bimbingan dari Kementrian PAN-RB hasilnya tidak akan sesuai dengan harapan kita semua. Oleh sebab itu kami meminta pengarahan langsung ibu Deputi,” jelas Jaang.

Sehingga harapan Jaang pada waktu peresmian nanti meski belum yang terbaik tetapi berharap sudah memenuhi standar dengan tujuan kenapa MPP itu dibentuk dan kenapa Kota Samarinda masuk di 11 Kota yang siap mendirikan MPP. “Kepada seluruh OPD saya sampaikan ini bukan mengambil alih tugas dari masing–masing OPD, tetapi dengan MPP ini bisa mempercepat pelayanan publik agar bisa semakin baik. Bukan berarti Kepala DPMPTSP Pak Maulana nanti memimpin OPD yang masuk dalam MPP. Karena ini kebijakan Nasional yang harus kita sambut dengan baik untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat. Apalagi kita ketahui bersama Kota Samarinda sekarang berkembang luar biasa. Sekarang mungkin lebih dari 2900 yang datang dan pergi dari Kota Samarinda tiap hari dengan adanya Bandara Udara Internasional APT Pranoto,” tegasnya.

Jadi nanti keinginan Jaang, MPP ini tidak hanya mengurus ijin saja bisa ada Cafenya, permainan anak dan lain sebagainya. Bisa juga ada tempat untuk melaksanakan pernikahan. “Nanti kalau ada kekurangan sebelum diresmikan oleh Pak Menteri PAN RB akan kita persiapkan yang maksimal,” urai Jaang. (kmf5)

Penulis: Afdani