TOP NEWS

Top

Buka Rakor Penanggulangan Kemiskinan, Wawali Sebut Jumlah Warga Miskin Di Samarinda Terendah Setelah Balikpapan

Buka Rakor Penanggulangan Kemiskinan, Wawali Sebut Jumlah Warga Miskin Di Samarinda Terendah Setelah Balikpapan

SAMARINDA. Wakil Walikota Samarinda, Muhammad Barkati mengatakan jika perkembangan presentase kemiskinan di Kota Samarinda dari tahun 2010 hingga 2018 didapatkan rata-rata sebesar 4,64 persen dengan penurunan terakhir pada tahun 2018 sebesar 0,8 persen.

 

Demikian disampaikannya ketika membuka Rakor Tim Koordinasi Penanggulangan Kemiskinan yang berlangsung di Balaikota, Selasa (3/12) pagi.

 

Menurutnya, angka kemiskinan di Samarinda berjalan on the track, walaupun dibanding ibukota lain di Kaltim, angka kemiskinan di Samarinda terendah.

 

“Persentasenya mencapai 4,59 persen,” ungkapnya.

 

Walaupun sebenarnya masih lebih rendah Kota Balikpapan dengan persentase 2.64 persen. Oleh itu, ia berharap perlunya upaya yang lebih terarah dalam intervensi program penanggulangan kemiskinan yang bersifat perlindungan sosial dan pemberdayaan keluarga.

 

“Karena harus diakui kemiskinan merupakan masalah yang kompleks dan bisa mengganggu pembangunan, sehingga perlu perhatian dan penanganan bersama  yang terintegrasi dengan basis data yang akurat dan terpadu,” tuturnya.

 

Sementara Kepala Bappeda Samarinda, Ananta Fathurrozi menambahkan kalau Rakor Penanggulangan Kemiskinan yang ia gelar ini sebagai pemantapan strategi agar bisa tepat sasaran dan anggaran dan dapat meningkatkan efektifitas program untuk menekan laju tingkat kemiskinan dan jumlah penduduk miskin di Samarinda.

 

“Strateginya sendiri bermacam-macam diantaranya perluasan kesempatan dalam pemenuhan hak-hak dan kebutuhan, serta peningkatan taraf hidup masyarakat miskin secara berkelanjutan,” sebutnya.

 

Terpenting lanjutnya, memperluas jaringan kemitraan dan meningkatkan koordinasi antar OPD guna mendukung kebijakan penanggulangan kemiskinan.(kmf4)

 

Penulis: Ahmad Haidir --Editor: Doni