TOP NEWS

Top

Festival Budaya Dayak Kenyah 2025 Resmi Ditutup Wakil Wali Kota Samarinda

Festival Budaya Dayak Kenyah 2025 Resmi Ditutup Wakil Wali Kota Samarinda

SAMARINDA.KOMINFONEWS - Setelah dilaksanakan sejak tanggal 19 - 22 juni 2025, Festival Seni Budaya Dayak Kenyah 2025 yang dilaksanakan di desa budaya pam pang kecamatan Samarinda Utara resmi ditutup oleh Wakil Walikota Samarinda Saefuddin Zuhri. Minggu (22/6/2025)

Pada penutupan Festival Seni Budaya Dayak Kenyah 2025 di isi dengan berbagai tarian Budaya Dayak.

Disampaikan ketua Panitia pelaksana, Masyarakat  sangat Antusias untuk menyaksikan Festival Budaya Dayak Kenyah 2025 yang dilaksanakan dalam yang dalam beberapa hari ini mencapai 4000 orang dan menambah  pemasukan juga buat UMKM di desa Budaya Pampang. 


Sebelum menutup Festival Budaya Dayak Kenyah 2025, Saefuddin Zuhri Wakil walikota Samarinda menyampaikan Festival ini bukan sekadar perayaan saja namun sebagai bentuk nyata penghormatan atas warisan budaya Dayak Kenyah yang begitu kaya dan mengakar kuat dalam identitas masyarakat Pampang.

Beliau juga mengatakan kembali yang dikatakan oleh Walikota Samarinda Dr. H. Andi Harun pada pembukaan Festival Budaya Dayak Kenyah 2025, Festival ini tidak lagi hanya milik masyarakat Dayak Kenyah, tetapi telah menjadi kebanggaan Samarinda, Kalimantan Timur dan tahun depan akan diadakan lebih besar lagi yang bertaraf internasional."tambahnya.

Saya berpesan kepada generasi muda Pampang,  jadilah penjaga dan pewaris budaya dengan bangga. Di tengah derasnya arus modernisasi dan digitalisasi, menjaga identitas budaya bukan berarti menolak kemajuan, melainkan menjadikannya kekuatan dalam menciptakan masa depan yang berakar pada jati diri.


Saya juga memberikan apresiasi kepada panitia pelaksana, tokoh adat, dan seluruh warga Pampang atas kerja keras, dedikasi, dan semangat luar biasa dalam menyukseskan acara ini, karena Festival ini juga  berdampak positif pada sektor ekonomi lokal, termasuk UMKM, pariwisata, dan ekonomi kreatif."tuturnya.

Diakhiri Sambutan menyampaikan Pemerintah Kota Samarinda berkomitmen untuk terus mendukung upaya pelestarian budaya dan pembangunan berbasis kearifan lokal. Desa Budaya Pampang akan senantiasa menjadi perhatian kami dalam hal pengembangan infrastruktur, promosi pariwisata, serta pendidikan budaya bagi generasi mendatang."tutup wawali.(Eko/kmf-smr).