TOP NEWS

Top

Pemkot Merancang Strategi Manfaat Gedung Plaza 21

Pemkot Merancang Strategi Manfaat Gedung Plaza 21

SAMARINDA.KOMINFONEWS-Optimalisasi aset milik Pemerintah Kota Samarinda khususnya gedung Plaza 21 di jalan Niaga Utara, terus digeber. Wali Kota Samarinda Dr H Andi Harun ketika memimpin rapat bersama pejabat di lingkungan Pemkot, Kamis (29/6/2022) sore di gedung Balai Kota mengatakan, jika bangunan empat lantai di komplek Citra Niaga ini tengah ditawarkan kepada pihak ketiga yang ingin mengelola aset tersebut secara profesional.

“Kebetulan terhitung tahun 2022 ini perjanjian kerjasama dengan pihak ketiga sebelumnya juga telah berakhir, jadi sekarang tinggal memikirkan proyeksi bisnis kedepan agar gedung ini bisa bermanfaat dan menghasilkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) bagi kota,”kata Wali  Kota mengawali rapat sore itu.

Kini Pembenahan untuk gedung Plaza 21 telah dilakukan, Pemkot sudah mengecat ulang dinding luar bangunan dan pembersihan di beberapa bagian.

Wali Kota kembali mengatakan, jika ruang manfaat bisnisnya dianggap kecil bagi pihak ketiga, maka tidak menutup kemungkinan gedung tersebut bisa saja digunakan untuk memecahkan masalah sosial di Samarinda.


“Misal untuk memecah masalah tempat bagi PKL di GOR Segiri, bisa saja nanti kita pindahkan ke gedung Plaza 21, karena tempatnya lebih representasi,” tuturnya.

Bahkan sambung AH begitu Andi Harun disapa, Dinas Perdagangan juga telah mengusulkan kepada dirinya kalau gedung ini rencananya akan dimanfaatkan untuk menampung sementara pedagang yang berada di pasar pagi, mengingat dalam waktu dekat bangunan pasar tersebut akan dipugar untuk dibangun kembali menjadi pasar modern.

“Intinya gedung Plaza 21 bisa saja nanti fungsinya kita manfaatkan untuk  memecahkan masalah sosial di kota Samarinda, sambil kita liat perkembangan kedepan dan proyeksi bisnisnya,” ungkapnya.

Karena Wali Kota juga menyadari, jika melihat history konstruksi gedung yang telah berdiri cukup lama belum lagi ukuran luas bangunan yang dianggap nanggung, sehingga menurutnya, investor yang ingin berinvestasi di gedung tadi harus berhitung jeli dan hal ini dibutuhkan waktu yang cukup lama. 

Sementara, Pemkot sendiri sambung dia butuh waktu singkat agar gedung Plaza 21 bisa termanfaatkan dengan baik dan menghasilkan PAD bagi kota Samarinda.(CHA/DON/KMF-SMR)