SAMARINDA. KOMINFONEWS - Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Ibrohim menyebut Anggaran Pendapatkan dan Belanja Daerah (APBD) Kota Samarinda Tahun 2022 yang ditetapkan sebesar Rp2,6 triliun itu sudah mendekati final. Sesuai prosedur, saat ini tengah dalam tahap evaluasi Pemprov Kaltim.
“Sudah ada beberapa catatan yang disampaikan Pemprov Kaltim kepada kita untuk segera dilengkapi, dan alhamdulillah catatan tadi sudah kita penuhi dan kini tengah dievaluasi,” kata Ibrohim dalam sambutannya saat menjadi Inspektur Upacara pada Apel Senin (17/1/2022) pagi di Lapangan Parkir Balai Kota.
Pihaknya juga sambung Ibrohim, sedang mengejar penyusunan Dokumen Pelaksanaan Anggaran (DPA), agar bisa diterbitkan ke seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD).
“Sehingga kalau DPA ini bisa segera kelar, maka OPD di lingkungan Pemkot Samarinda bisa langsung melaksanakan kegiatan,” tuturnya.
Terakhir, mantan Kabag Ekonomi Sekretariat Kota Samarinda ini juga menitip pesan kepada OPD yang digabung untuk segera menunjuk bendahara umum dan bisa aktif berkomunikasi dengan BPKAD. Maksudnya sambung Ibrohim, agar kelengkapan administrasi untuk pembayaran gaji bagi pegawainya bisa cepat terselesaikan.
“Kurang lebih ada tujuh OPD yang dalam proses kelengkapan administrasi karena instansi ini dalam tahap penggabungan ke OPD lain. Sekali lagi saya minta OPD yang bersangkutan untuk bisa aktif, sehingga kami bisa cepat juga memproses adimistrasi hingga tidak ada lagi keluh kesah dari para pegawai di OPD tersebut,” pintanya.
Dalam Apel Pagi tersebut, hadir Wakil Wali Kota Samarinda Dr H Rusmadi, Sekratris Daerah Kota Samarinda Dr H Sugeng Chairuddin, dan pejabat eselon II dan III di lingkungan Pemkot Samarinda. (CHA/HER/KMF-SMD)