TOP NEWS

Top

Wawali Terima Kunjungan KADIN Kota Samarinda

Wawali Terima Kunjungan KADIN Kota Samarinda

SAMARINDA. KOMINFONEWS – Wakil Wali Kota Dr H Rusmadi menerima kunjungan silaturahmi dari Kamar Dagang Industri (KADIN) Samarinda di Ruang Rapat Kerja Wakil Wali Kota Samarinda, Balaikota, Jumat (24/6/2022).

Selain bersilaturahmi dengan Wakil Wali Kota, Ketua KADIN Kota Samarinda, Muhammad Ridwan didampingi Ketua ALFI/ILFA (Asosiasi Logistik dan Forwarder Indonesia) Muhammad Gobel beserta rekan lainnya pada kesempatan itu juga menyampaikan keluhannya terkait kelangkaan Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis Solar beberapa waktu terakhir ini yang mengakibatkan antrian truk yang cukup panjang. Di dalam dunia perindustrian tentu hal ini menurutnya sangat berimbas terhadap pengiriman bahan logistik dan pengiriman lainnya.

Lebih lanjut, dijelaskan Ketua ALFI Muhammad Gobel, bahwa ALFI bergerak dibidang jasa transportasi. Kewajiban ALFI yakni mendistribusikan barang dan menjamin kelancaran distribusi barang ke Kota Samarinda maupun ke Kota dan Kabupaten lainnya. Menurutnya Kota Samarinda merupakan tempat yang sangat strategis dan vital, pasalnya daerah Kota atau Kabupaten lain sangat tergantung dengan Pelabuhan yang ada di Kota Samarinda.

“Kami dari ALFI mendapat laporan atau keluhan anggota bahwa BBM sulit didapat bahkan antri berhari-hari baru bisa mendapatkan pasokan BBM. Sudah bertahun-tahun sebenarnya, tapi kali ini yang paling parah. Kami khawatir distribusi barang ke Kota kita mengalami kesulitan, artinya kalau sudah arus distribusi ke Kota atau ke pasar-pasar sudah mulai terhambat maka ancamanannya sudah tidak bisa dibendung lagi, dan inflasi saat ini memang kita akui sudah didepan mata,” ucap Gobel.


Komersial dari PT Pelabuhan Samudera, Bayu Fitra, menyambungkan fakta yang ada dilapangan bahwa di bulan Januari dan Februari rata-rata pergerakan kontainer masuk dan keluar mencapai angka 320 sampai 340 kontainer perhari dan mengalami penurunan hanya diwaktu libur seperti hari Minggu. Namun saat ini penurunan kegiatan Receiving and Delivery (Penerimaan dan Pengeluaran) peti kemas setiap harinya mengalami penurunan yang sangat signifikan pada bulan Mei 2022.

“Yang biasanya 340 kontainer, dibulan Mei ini kalau dirata-ratakan sekitar 255 atau 256 kontainer untuk penerimaan dan pengeluaran. Hampir 70 kontainer yang tertahan, faktornya macam-macam, seperti saat ini fenomenanya adalah dikarenakan langkanya BBM solar dan truk mengantri berhari-hari, dan imbasnya kelancaran distribusi barang juga terhambat. Dan yang ditakutkan adalah kelangkaan barang-barang yang biasanya dikonsumsi sehari-hari,” kata Bayu.

Menanggapi hal itu Wawali mengatakan akan berkomunikasi kembali dengan Wali Kota Samarinda dan perlu dirapatkan bersama Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda).

“Artinya ini persoalan serius untuk kita membuat semacam program aksi, misalnya apa yang harus dilakukan Pemerintah dan penegak hukum, ini persoalan sangat kompleks. Dan kita tentu tidak ingin menyelesaikan hari ini selesai tetapi minggu depan sudah kembali lagi. Jadi nanti kami akan coba koordinasikan dengan pak Wali Kota kemudian Forkopimda untuk melakukan langkah-langkah kongkrit,” ucap Rusmadi. (FER/ASYA/KMF-SMR)