14 November 2022
1117
Jogja TCTI 2022, Samarinda Borong Juara 1 Stand Terbaik dan Terfavorit

YOGYAKARTA.KOMINFONEWS – Kembali Pemerintah Kota Samarinda menorehkan prestasinya di ajang nasional. Stand bersama Dinas Koperasi, UKM dan Perindustrian dan Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) kota Samarinda berhasil meraih juara 1 stand terbaik dan juara terfavorit pada ajang pameran nasional Jogja Tourism, Craft, Trade & Investment (TCTI) 2022, di hall Jogja City Mall, kota Yogyakarta Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta, 10-13 November kemarin.
“Tentunya prestasi ini tidak terlepas dari semangat ketua Dekranasda kota Samarinda ibu Hj Rinda Wahyuni Andi Harun dalam terus berupaya memberdayakan dan mengangkat kesuksesan perajin dan pelaku UMKM di kota Samarinda dengan berbagai program, salah satunya rutin mengikuti kegiatan expo, baik di lokal maupun nasional,” ungkap kepala Dinas Koperasi, UKM dan Perindustrian kota Samarinda Dr Ibnu Araby, Minggu (13/11/2022).
Tak hanya itu, lanjut Ibnu, dalam pembinaan dan memberdayakan UMKM dan perajin tidak jarang Dekranasda bersama Dinas Koperasi, UKM dan Perindustrian menginisiasi dan berkolaborasi dengan berbagai pihak menggelar event-event expo di kota Samarinda.
“Pemkot Samarinda dalam hal ini Dinas Koperasi UKM dan Perindustrian Samarinda bersama Dekranasda kota Samarinda terus berusaha membangkitkan UKM dan IKM serta menciptakan wirausaha baru agar bisa terus menerus eksis dalam menopang perekonomian,” ucap Ibnu yang juga ketua Harian Dekranasda kota Samarinda.
Ia menjelaskan pihaknya bersama Dekranasda Samarinda berkolaborasi untuk mencetak UKM dan IKM yang unggul, handal dengan produk berkualitas serta mampu bersaing di pasar global.
Sementara Sekretaris Dekranasda kota Samarinda Rita Dinar Tiurmade mengatakan antusias luar biasa dari pengunjung yang mayoritas dari luar kota Yogyakarta mengingat letak strategis Jogja City Mall.
“Konsep stand expo yang juga mengundang antusias pengunjung sesuai dengan arahan ibu ketua Dekranasda kota Samarinda dengan berbagai komoditi produk menarik dan benar-benar berkualitas. Alhasil ternyata mampu menjadi daya tarik,” ucap Rita.
Seperti lanjut Rita produk teh bajakah yang exotic dicampur kayu gaharu. Kemudian ada pula bawang Dayak asli Kalimantan yang menjadi daya tarik bagi pengunjung.
“Ada juga pengunjung dari Malaysia yang memborong madu kelulut Loa Honey dari UKM kota Samarinda Trisna Hidayat. Dia tertarik madu kelulut ini karena dari lebah trigona. Laris manis madu yang dipajang di stand kita,” beber Rita.
Walaupun di kota batik, lanjut Rita lagi, produk batik yang dipajang di stand Samarinda bukan batik biasa. “Ecotik alias ecoprint batik bermotif alam Kalimantan ini menjadi daya tarik pengunjung juga. Tak hanya transaksi di stand, juga ada yang pesan sesuai warnanya,” terangnya.
Menurut Rita berbagai komoditi produk yang dipajang di stand semuanya menarik dan punya pasar sendiri, sehingga menjadi nilai lebih tersendiri dari tim juri dan Samarinda mampu meraih juara 1 stand terbaik dan juara terfavorit.(DON/KMF-SMR)