TOP NEWS

Top

Sukseskan Program Unggulan, Sudah 1.000 Kartu SSN Terbagi

Sukseskan Program Unggulan, Sudah 1.000 Kartu SSN Terbagi

SAMARINDA. KOMINFONEWS – Hampir keseluruhan dari 10 Program Unggulan Wali Kota Samarinda Dr H Andi Harun bersama Wakil Wali Kota (Wawali) Dr H Rusmadi sudah berjalan dengan baik. Termasuk Program Social Security Number (SSN) atau Satu Kartu untuk Semua Layanan. SSN yang menjadi program unggulan poin 4 ini juga sudah terlaksana dengan baik di hampir seluruh wilayah Kota Samarinda. Bahkan untuk memperkuat itu, Pemerintah Kota (Pemkot) Samarinda sendiri sudah menerbitkan Peraturan Wali Kota Samarinda Nomor 58 Tahun 2022 tentang Penyelenggaraan Program SSN sebagai payung hukumya. Aturan tersebut sudah terbit dan resmi diundangkan pada 14 Oktober 2022.    

Hal ini diakui Kepala Bidang (Kabid) Aplikasi dan Layanan E-Government Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kita Samarinda , Suparmin SE MEng saat berbincang dengan Kominfonews belum lama ini. Dikatakannya, saat ini telah terbagi sebanyak 1.000 Kartu SSN untuk 1.000 warga yang tersebar di 10 kecamatan. Ia menyebut kartu tersebut multifungsi. Selain digunakan untuk menerima sejumlah bantuan dari program sosial, juga bisa digunakan untuk keperluan layanan kesehatan.


“Jadi itu juga bisa digunakan seperti Kartu BPJS (Badan Penyelenggara Jaminan Sosial, Red) Kesehatan. Mereka bisa pakai untuk berobat ke Puskesmas terdekat. Saat ini sudah berjalan,” ungkap Suparmin. 

Nantinya lanjut dia, Nomor Induk Kependudukan (NIK) pada kartu ini akan terhubung dengan program digitalisasi kelurahan yang merupakan bagian dari upaya mewujudkan Smart City Plus di Kota Samarinda. Dengan demikian, muaranya nanti, kartu yang sama bisa digunakan untuk mendapatkan semua akses layanan di Kota Samarinda.

“Kartu ini dicetak atas kerja sama kita dengan Bankaltimtara. Dan semuanya sudah dibagikan,” ungkap Suparmin.

Untuk mendapatkan kartu ini terang Suparmin, warga tak perlu mengajukan diri. Karena Pemkot Samnarinda sendiri sudah memiliki acuan data terkait warga yang berhak mendapatkan program tersebut. Secara keseluruhan, tercatat ada 53 ribu warga yang berhak mendapatkan program tersebut. 


“Nantinya juga akan berlaku untuk semua warga. Tapi kita mengacu pada data yang ada, 53.000 warga ini yang kita prioritaskan terlebih dahulu,” pungkas Suparmin. 

Sebelumnya, saat peluncuran program SSN di Berambai Samarinda Utara pada Agustus 2022 lalu, Wali Kota Samarinda Dr H Andi Harun juga menekankan sejumlah hal pokok. Ia berharap agar program yang menjadi bagian dari inovasi baru itu bisa dirasakan manfaatnya oleh masyarakat. Ia juga berharap agar ke depan tidak ada lagi kesalahan data dalam hal program bantuan sosial bagi masyarakat seperti Bantuan Langsung Tunai (BLT) dan lain sebagainya. Karena dengan sistem baru tersebut, semua akan terdata secara sistem. 

Di samping tak ada warga mampu yang menerima bantuan, orang nomor satu di Kota Samarinda ini juga berharap agar tak ada warga miskin di kota ini yang tidak menerima bantuan. Dengan semakin banyak warga miskin yang menerima bantuan, maka diharapkan angka kemiskinan di kota ini juga bisa ditekan semaksimal mungkin. (HER/KMF-SMR)