14 September 2022
1664
Evaluasi Laporan Realisasi Fisik dan Keuangan OPD, Andi Harun Pesan Anggaran Berbasis Kinerja

SAMARINDA.KOMINFONEWS – Wali Kota Samarinda Dr H Andi Harun langsung memimpin Rapat Pimpinan (Rapim) OPD tentang Laporan Realisasi Fisik dan Keuangan OPD hingga Agustus 2022 dengan harapan sebagai pemacu agar lebih baik lagi.
“Sengaja evaluasi laporan realisasi fisik dan keuangan OPD ini karena kita ingin terbuka dalam rangka perbaikan. Hari ini hadir semua kepala OPD, mari kita saling terbuka dan jangan sampai ada OPD yang menghambat realisasi kegiatan,” ucap Wali Kota dalam arahannya dengan didampingi Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Samarinda Ir H Hero Mardanus Satyawan dan Asisten III Dr Ali Fitri Noor di ruang Mangkupelas lantai 2 Balaikota, Rabu (14/9/2022).
Menyikapi 5 SKPD realisasi fisik dan keuangan terendah, Andi Harun meminta agar bisa membuatkan formula sehingga tidak terulang dari tahun ke tahun. Termasuk juga yang terkendala baru masuknya Bankeu Provinsi, Andi Harun dalam kesempatan itu memaparkan pengalamannya saat menjadi pimpinan di DPRD Kaltim.
“Percepat realisasinya. Jangan juga dibiasakan di bulan November-Desember baru dilaksanakan kegiatannya. Misalnya kegiatan workshop, segera aja dilaksanakan. Jangan dibiasakan menunda,” pesannya.
Disamping itu, Andi Harun juga berpesan agar penganggaran itu berbasis kinerja. “Ini contoh aja. Menganggarkan ambulans, sudah terealisasi. Tapi bukan sebatas ambulans sudah realisasi, melainkan sudah berapa puluh kali dipakai untuk mengakut warga, lansia, anak-anak, ibu hamil dan lainnya. Begitu juga kegiatan pembelian obat terserap 100 persen. Tapi, apa sudah semuanya dimanfaatkan warga,” ucap Andi Harun.
Pentingnya penganggaran berbasis kinerja, Andi Harun kembali mencontohkan kegiatan operasi Satpol PP. Misalnya setahun dianggarkan Rp 3 miliar untuk 20 kali operasi. Setelah Desember kegiatan sudah selesai, kemudian kembali dianggarkan di Januari. “Namun di Februari PKL-nya muncul lagi. Bukan seperti ini penganggaran berbasis kinerja,” imbuhnya.
Dalam rapat itu, selain mengevaluasi kegiatan di OPD-OPD yang realisasinya rendah, baik fisik maupun keuangan, Andi Harun juga menyeriusi kendala terhadap 10 program unggulan Pemkot Samarinda. Pertama, Probebaya, kemudian program pengendalian banjir, program pembangunan Subway dan Skytrain-Monorail, program Social Security Number, Smart City Plut, Doctor On Call, bantuan peralatan dan sarana pendidikan untuk menunjang pendidikan gratis 12 tahun, pengembangan Badan usaha Milik RT berbasis kelurahan, program pengembangan ruang terbuka hijau, taman rekreasi dan 1 kelurahan 1 playground, dan program penciptaan 10.000 wira usaha baru.
Rapat ini dihadiri seluruh kepala OPD, Camat, kepala Bagian secara tatap muka dan seluruh lurah se kota Samarinda melalui virtual zoom.(DON/KMF-SMR)