TOP NEWS

Top

Dishub Samarinda dan PLN Uji Coba Mobil Listrik

Dishub Samarinda dan PLN Uji Coba Mobil Listrik

SAMARINDA.KOMINFONEWS- Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Samarinda Hotmarulitua Manalu berkesempatan menjajal mobil listrik Selasa (11/10/2022) pagi. 

Ia mencoba mobil listrik produksian Hyundai Ioniq 5 ini mulai dari kantor PLN di Jalan Gajah Mada dilanjutkan menuju Persimpangan Awang Long, Jalan Milono, Jalan Bhayangkara, Jalan Kusuma Bangsa, Jalan Agus Salim dan berakhir di Jalan Gatot Subroto.

Ujicoba mobil listrik ini merupakan kerjasama antara Dishub dan PT PLN (Persero) Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) dalam mendukung Kota Samarinda menuju nol emisi karbon (Net zero emissions).

Hotmarulitua Manalu sendiri mengaku takjub usai menjajal mobil listrik tadi khususnya terkait masalah efektivitas dan efisiensi penggunaan.

“Karena kalau dikonversikan saat menggunakan mobil ini dengan jarak tempuh sejauh 350 km, dengan daya isi cuman Rp 100 ribu, maka pulang pergi Kota Samarinda dan Balikpapan hanya menghabiskan daya sebesar 43 persen saja,”akunya.

Menurutnya, efisiensi ini yang dianggap sangat luar biasa, terutama apabila mengingat operasi pemeliharaan kendaraan yang dapat terbilang tidak ada sama sekali. 

“Hanya mungkin masalah ban atau fan belt nya saja. Kalau dikonversikan ke rupiah, memang investasi diawal lebih mahal, tapi pemeliharaannya lebih ringan,” ungkapnya lagi.

Oleh karenanya ia menghimbau, seluruh elemen masyarakat agar dapat bersama-sama beralih menggunakan kendaraan tersebut.

“Selain menghemat, kita juga bisa membantu Kota Samarinda menjadi bersih dari polusi udara. kemudian kita juga membantu mengurangi efek rumah kaca,” pesannya.

Terlebih sambung dia, pemerintah pusat sendiri telah menghimbau seluruh warganya untuk menggunakan mobil listrik, yang dimulai dari pemerintahan terlebih dahulu sebagai kendaraan dinas melalui Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 7 Tahun 2022.

Sementara, Manajer PT PLN UP3 Samarinda, Ari Tirtaprawita berharap, kendaraan listrik di Kota Samarinda ini dapat mengalami perkembangan yang signifikan, mengingat tidak ada emisi karbon yang dihasilkan.

“Mobil listrik ini kan tentu mobil masa depan, yang tidak ada emisi karbon sama sekali dan juga ramah lingkungan. Kita harus bisa bersama-sama membangun ekosistem kelistrikan lewat mobil listrik ini,”ungkapnya menutup.(CHA/KMF-SMD)