SAMARINDA. KOMINFONEWS – 10 Program Unggulan Wali Kota Samarinda Dr H Andi Harun dan Wakil Wali Kota (Wawali) Dr H Rusmadi sudah mulai diterjemahkan secara baik dalam bentuk kegiatan di lapangan. Tidak hanya di lingkungan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) teknis. Tetapi hingga ke level kelurahan yang ada di Kota Samarinda yang mengarahkan semua kegiatannya untuk mendukung visi-misi Wali Kota da Wawali Samarinda yang telah dirumuskan dalam 10 program unggulan tersebut.

Seperti yang dilakukan di Kelurahan Sempaja Selatan, Kecamatan Samarinda Utara. Bahkan untuk Program Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat (Probebaya) juga semua kegiatannya diarahkaan untuk mendukung 10 program unggulan tersebut. Karena sejatinya, 10 program unggulan tersebut juga didasari pada kebutuhan mendesak di tengah masyarakat.

Hal ini diakui Lurah Sempaja Selatan, Dedy Wahyudi saat dikonfirmasi Kominfonews, Jumat (9/12/2022) siang. Ia mengakui cukup banyak kegiatan Probebaya di Sempaja Selatan yang didasari hasil musyawarah masing-masing warga yang tersebar di 33 RT. Kegiatan tersebut terbagi dalam bentuk Sarana dan Prasarana (Sarpras) dan Pemberdayaan Masyarakat. 

“Tapi yang jelas, semua program ini sustainable (berkelanjutan, Red) sebagaimana yang selalu ditekankan Pak Wali Kota. Jadi tidak hanya direalisasikan dan dirasakan manfaatnya sesaat, tetapi harus berkelanjutan,” ungkapnya.

Dedy menyebut salah satu contoh di antaranya yakni pelatihan kewirausahaan. Di antaranya pelatihan membuat roti dan pelatihan menjahit dengan pemateri dari pihak berkompeten. Setelah diberi pelatihan, warga juga diberi modal usaha berupa pengadaan peralatan mesin jahit dan mesin obras, serta pengadaan alat untuk membuat roti.

“Jadi saling terkait. Untuk pemberdayaan masyarakatnya kita beri pelatihan kewirausahaan. Sedangkan untuk Sarprasnya, kita adakan peralatan sebagai modal usaha mereka,” ungkapnya.  

Bahkan terang Dedy, pihaknya juga mengadakan lapak untuk tempat mereka berjualan. Salah satunya lapak roti di dekat simpang Sempaja. Mulai produksi hingga penjualannya dikelola secara bersama.

“Nah, ini yang akan menjadi cikal bakal BUMRT (Badan Usaha Milik RT, Red) yang menjadi salah satu dari 10 program unggulan Wali Kota Samarinda,” timpalnya.

Selain berjualan secara langsung, pihaknya juga mengarahkan untuk melakukan penjualan secara online alias digital marketing. Bahkan Dedy mengaku telah melaksanakan pelatihan digital marketing agar warga bisa berjualan secara online sesuai tuntutan kemajuan zaman.

“Kami juga telah mengadakan CCTV (Closed Circuit Television, Red) ditempatkan di sejumlah titik di Kelurahan Sempaja Selatan. Jadi dari keseluruhan 33 RT, separuh di antaranya sudah punya CCTV. Selain pertimbangan keamanan, CCTV ini juga merupakan realisasi dari upaya mendukung Smart City Plus yang merupakan salah satu program unggulan Wali Kota Samarinda,” bebernya.

Yang juga tidak kalah penting lanjut Dedy, pihaknya juga merealisasikan program Sarpras berupa normalisasi drainase lingkungan untuk dikoneksikan ke anak sungai. Ini merupakan salah satu upaya untuk mendukung upaya pengendalian banjir di Kota Samarindaa yang juga menjadi salah satu program periotas Wali Kota Samarinda.

“Kemudian untuk Playground demi mendukung RTH (Ruang Terbka Hijau, Red), nanti berupa pengadaan taman buah di sempadan sungai di dalam lingkungan Perumahan Rapak Benuang Jalan PM Noor. Nanti kita akan adakan bibit buah lokal seperti rambutan dan lain sebagainya untuk ditanam di situ. Untuk lahannya tidak masalah, karena memang itu masuk RTH,” pungkas Dedy. (HER/KMF-SMR)