SAMARINDA . KOMINFONEWS - Persiapan Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua, Ketua KONI Provinsi Kalimantan Timur melakukan lawatan ke Balai Kota Samarinda yang langsung diterima Wali Kota Samarinda Dr H Andi Harun di ruang rapat Wali Kota. Selasa (6/7/2021).

Turut mendampingi Asisten I Sekot Samarinda Tejo Sutarnoto, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Erham Yusuf, Kepala Dinas Kesehatan dr Ismid Kusasih, perwakilan BPBD dan perwakilan Satpol PP Samarinda.

Ketua KONI Provinsi Kaltim Dr Zuhdi Yahya sekaligus ketua rombongan menyampaikan akan melaksanakan Pusat Latihan Daerah (Puslatda) yang akan dilaksanakan di Kota Samarinda di Hotel Mesra dan diikuti sebanyak 374 altet dan pelatih.

Zuhdi mengatakan seharusnya Puslatda yang normal dilaksanakan selama 6 bulan sebelum pelaksanaan, namun tertunda dengan keadaan Pandemi Covid 19 yang sampai saat ini dialami. 

“Oleh karena itu kami berkoordinasi mohon petunjuk dan arahan dengan pihak Pemerintah Kota (Pemkot) Samarinda untuk pelaksanaan Puslatda yang akan dilaksanakan di masa Pandemi seperti sekarang ini,” tutur Zuhdi.

Dikatakan, langkah KONI Kaltim untuk menuju PON XX Papua tanggal 2 - 15 Oktober 2021 bahkan tanggal 23 September 2021 sudah ada Cabor yang dipertandingkan jadi waktu yang dipersiapkan tinggal beberapa bulan saja, oleh karena itu mereka berencana akan melaksanakan Puslatda yang akan dimulai pada tanggal 8 Juli 2021. 

Sementara Tejo menyarankan karena pelaksanaan Puslatda akan dilakukan sesegera mungkin dan sesuai instruksi Wali Kota Samarinda terkait dengan PPKM mikro di dalamnya hanya pembatasan didalam aktifitas baik secara ekonomi, sosial dan  lainnya. Namun tidak membatasi atau menutup peluang untuk kegiatan olahraga.

“Pemkot Samarinda sangat mendukung bahwa Kaltim merupakan daerah yang potensi di bidang olahraga. Oleh karena itu kita mendukung pejuang olahraga kita untuk berjuang di PON XX Papua. Namun kita harus menjalankan Protokol Kesehatan (Prokes)  secara ketat,” tegas Tejo.

Andi Harun sendiri mengatakan intinya Pemkot Samarinda setuju pelaksanaan Puslatda KONI Kaltim dilaksanakan di Kota Samarinda, namun harus tetap melaksanakan Protokol Kesehatan (Prokes) Covid 19 secara ketat dan di dalam pelaksanaan harus ada Posko kesehatan yang terus memantau kegiatan Puslatda oleh Tim Satgas Covid 19 baik dalam menjelang pelaksanaan latihan maupun setelahnya.

Diakhir arahan Andi Harun menyampaikan didalam pelaksanaan nantinya saling menjaga yang menyangkut interaksi satu dengan yang lain didalam pelaksanaan latihan baik sesama atlet maupun dengan pelatih.

“Benar-benar diawasi oleh tim kesehatan dengan selalu melaksanakan pemantauan baik di tempat latihan maupun tempat menginap,” harap Andi Harun. (EKO/DON/KMF-SMD)