TOP NEWS

Top

The New Taman Simpang Kesuma Bangsa, Berkonsep Perluas Pandangan

The New Taman Simpang Kesuma Bangsa, Berkonsep Perluas Pandangan

SAMARINDA. KOMINFONEWS - Tidak hanya mempercantik kota, kehadiran taman kota pun harus sejalan dengan lalu lintas. Seperti halnya Taman Simpang Kesuma Bangsa yang baru selesai direnovasi, konsepnya untuk perluas pandangan.

“Pekerjaan renovasi sudah selesai 100 persen dan saat ini masuk masa pemeliharaan oleh pelaksana proyek renovasi,” ucap kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) kota Samarinda Nurrahmani.

Yama—demikian Nurrahmani disapa mengatakan konsep taman simpang Kesuma Bangsa yang sekarang ini untuk memperluas pandangan.


Yama mendeskripsikan The New Taman Simpang Kesuma Bangsa ini dengan banyak perubahan dari sebelumnya, dimana tidak ada lagi pagar yang mengelilingi taman dan air mancur pun tak ada karena dulu sering bocor.

Pagar yang dulu ada lanjut Yama konsep awalnya karena ada Pawai Pembangunan setiap Hari Kemerdekaan 17 Agustus, takut tamannya diinjak sama penonton makanya dipagari.

“Tapi setelah renovasi, sengaja tidak ada pagar lagi. Saat ini kami sudah punya konsep baru buat penjagaan yang dimana kalau pawai nanti satgas taman kami turun menjaga titik-titik taman,” imbuh Yama.


Pagarnya kata Yama merupakan pagar hidup. “Tanamannya kalau sudah subur yang ditepi itu, akan menjadi pembatas pagar,” timpal Yama lagi.

Taman ini sekarang kata Yama akan dipenuhi oleh tanaman hias karena memakai space air mancur yang telah dihilangkan dan malam hari lampu hias taman tersebut akan semakin mempercantik taman itu.

“Rencananya patung Ksatria yang memegang mandau dan tameng awalnya mau dihilangkan supaya makin memperluas pandangan, tapi sesuai permintaan Pak Wali (Andi Harun, red) supaya tidak dihilangkan namun dicat ulang lagi,” beber Yama.

Adapun Pengerjaan taman itu memakan biaya Rp196 juta yang saat ini sudah memasuki masa pemeliharaan.(DON/KMF-SMD)